Diprediksi Indonesia Bakal Gulirkan 5G Tahun 2025
Nusaperdana.com - Indonesia diprediksi akan mengimplementasikan 5G pada tahun 2025. Hal ini dipaparkan dalam laporan GSMA berjudul The Mobile Economy Asia Pacific 2019.
Indonesia diperkirakan akan meluncurkan 5G komersial bersama dengan beberapa negara Asia Pasifik lainnya seperti Bangladesh, Brunei Darussalam, Kamboja, Myanmar, Pakistan, Samoa dan Thailand.
"Di Indonesia kita perkirakan penetrasi 5G mulai 2025, sekitar single digit rendah hingga menengah," kata Head of APAC GSMA, Julian Gorman saat ditemui di The Westin, Jakarta, Rabu (18/12/2019).
Gorman mengatakan beberapa faktor membuatnya optimis prediksinya tersebut akan kesampaian. Mulai dari harga smartphone 5G yang akan mulai menurun seiring waktu hingga permintaan yang besar dari konsumen dan bisnis.
Perlombaan menuju 5G juga akan dirasakan di seluruh kawasan Asia Pasifik hingga beberapa tahun mendatang. Investasi telekomunikasi yang sebelumnya fokus untuk 4G akan bergeser ke 5G sekitar 2/3 hingga tahun 2025.
Tapi, untuk mewujudkan 5G komersial di Indonesia masih ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh semua pemangku kepentingan. Bahkan menurut Julian, Indonesia termasuk tertinggal dalam hal kesiapan ekosistem 5G dibanding negara lainnya di kawasan Asia Pasifik.
"Tentu saja halangan kita adalah ketersediaan spektrum. Indonesia memiliki tantangan karena ekosistem 5G terbesar saat ini fokus pada spektrum 3,5 GHz, yang di Indonesia digunakan untuk satelit. Jadi harus menunggu untuk spektrum tersebut lowong dan tersedia untuk operator," jelas Gorman.
"Indonesia harus lebih fokus dan memprioritaskan untuk memastikan ekosistem berada di tempatnya. Jadi ketika spektrum dan teknologi 5G tersedia langsung siap untuk digunakan," pungkasnya.**


Berita Lainnya
Ketum PMRI Rusli Effendi Ajak 2,3 Juta Masyarakat Riau Rantauan Mantapkan Komitmen Perjuangan Riau Jadi Daerah Istimewa, Libatkan Tokoh Nasional
Pandangan Praktisi Hukum Riau: OTT KPK terhadap Gubernur Riau Sarat Kejanggalan Prosedural
Warga Surabaya dan Sidoarjo Soroti Kerja Nyata dan Momen Haru Silaturahmi Adies Kadir
Meutya Hafid Menteri Komdigi Ingatkan Pemda Jangan Abaikan PWI
Raih 52 Suara Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
PT BPP Didesak Bayar Pesangon, Perusahaan Bungkam Saat Dikonfirmasi
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati
Klarifikasi : Nilamsari & Arief Budiyanto, Dua Mantan Direksi PT. Sari Kreasi Boga,Tbk. Sudah Resmi Mundur Juni 2024