Dokter Terawan: Sebelum Meninggal, Ani Yudhoyono Ditidurkan


Jakarta - Dokter kepresidenan Mayor Jenderal TNI Terawan Agus Putranto menyebut, sebelum tutup usia, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono tidak sadarkan diri. “Dalam kondisi tidak sadar karena beliau sebelumnya memang ditidurkan,” ujar Terawan sebagaimana dikutip dari siaran Kompas TV, Sabtu (1/6/2019). Terawan menjelaskan, tim dokter terpaksa memberikan obat tidur kepada Ani. Sebab, Ani sempat mengalami gagal nafas sehingga tim dokter perlu memasang alat bantu pernapasan atau respirator. “Sejak kemarin (Kamis 31 Mei 2019) pakai respirator. Sudah berlangsung usaha untuk mensupport beliau. Upaya maksimal tidak membawa hasil karena kehendak Yang Maha Kuasa untuk Ibu,” ujar dia. Terawan sekaligus mengklarifikasi bahwa penurunan kondisi kesehatan Ani semenjak Kamis kemarin, bukan disebabkan oleh faktor lain, semisal dampak kemoterapi atau lainnya. Terawan menegaskan, kepergian Ani disebabkan perjalanan penyakit kanker darah. “Kemarin memang kondisinya membaik. Tapi tiba-tiba beliau mengalami kemunduran dan itu bukan dari apa-apa, memang dari perjalanan penyakitnya sendiri,” ujar Terawan.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar