Febri Hariyadi Tolak Tawaran Klub Besar Thailand
Nusaperdana.com - Di saat pemain lain sedang mencari cara untuk bisa bermain di luar negeri di tengah ketidakjelasan kompetisi di Indonesia, keputusan aneh justru diambil Febri Hariyadi.
Winger lincah Persib Bandung itu menolak pinangan salah satu klub besar di Thailand. Menolak kesempatan mendapatkan pengalaman dan bayaran penuh di luar negeri.
Alasannya ada beberapa. Misalnya, yang dikatakan Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts. Pelatih asal Belanda yang berdiskusi langsung dengan Febri setelah ada tawaran dari klub Thailand itu menuturkan, salah satu alasan sang pemain tidak mau pindah adalah status yang disodorkan.
Status yang disodorkan adalah pemain pinjaman. Sama halnya dengan status Todd Rivaldo Terre yang dipinjamkan Persipura Jayapura ke Lampang FC, klub divisi kedua Liga Thailand. ’’Dia tidak tertarik dengan tawaran itu,’’ kata Alberts.
Alasan lainnya adalah kompetisi di Indonesia rencananya bergulir pada Februari. Alberts sendiri sebenarnya sudah menjelaskan jadwal Februari sebenarnya belum pasti. Ada kemungkinan mundur lagi karena sampai saat ini izin keramaian belum juga turun.
Menurut Alberts, Febri berpikiran jika pergi ke Thailand saat ini bukan waktu yang tepat. Sebab, pemain bernomor punggung 13 tersebut sejatinya ingin tetap berada di Persib Bandung.
Ingin membawa Maung Bandung meraih prestasi terbaik musim ini. ’’Jadi, menurutnya waktunya singkat untuk bermain di Thailand dan kembali lagi ke Persib,’’ jelasnya.
Alberts pun menyerahkan semua keputusan kepada Febri. Toh, pemain Timnas Indonesia di Asian Games 2018 itu sangat layak berkarir di luar negeri. ’’Tapi, setelah kami berdiskusi, Febri belum siap main di Thailand,’’ tuturnya.
Nah, ada anggapan jika Persib enggan melepas Febri. Target juara untuk Liga 1 yang sudah dipatok ditakutkan akan terganggu jika kehilangan sosok Febri di lanjutan Liga 1. Tapi, isu tersebut langsung ditepis Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar.
Dia menegaskan, manajemen tidak akan menghalangi pemainnya berkarir di luar negeri. Tapi, tentu ada syarat yang diajukan. Salah satunya, harus ada izin dan tidak sembarangan mengambil pemain Persib tanpa ada kesepakatan resmi dengan manajemen.
’’Kami tidak akan menutup siapa pun. Kami inginnya menguntungkan semua pihak, itu juga bagus untuk pemain. kalau pemain bagus, kan nama Persib juga bagus,’’ tegasnya.
Berita Lainnya
Pagi Ini, Nilai Tukar Dolar AS Tembus Rp 16.000
'Conor McGregor Cuma Mau Pertarungan Gampang'
Rivalitas Panas dengan Rossi yang Kini Begitu Dirindukan Biaggi
Takumi Minamino Alami Kenaikan Gaji di Liverpool
Ketika Luis Suarez Eksekusi Penalti, Lihat Kelakuan Unik Lionel Messi
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez Akui Prestasinya pada Musim 2019 Akan Sulit Dilampaui
Juventus Vs Udinese, Sarri Coba Redam Isu Ketegangannya dengan Dybala
Undang Klub Panahan, PERPANI Inhil Gelar Latihan Bersama