Hasil Infak dan Sedekah, Kepsek SMPN 4 Mandau Beri Santunan Kepada Siswa Yatim Piatu
Nusaperdana.com,Mandau - Menjelang hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah yang tinggal 4 hari lagi, SMP Negeri 4 Mandau berikan santunan kepada puluhan Siswa-siswinya yang Yatim, Piatu dan Yatim Piatu, Jum'at 5 April 2024.
Pemberian santunan ini adalah program Kesiswaan yang anggarannya diambil dari hasil pengumpulan infak dan sedekah wali murid dan siswa-siswi dari kelas 7 hingga kelas 9 yang ada di SMP Negeri 4 Mandau.
Santunan kepada siswa-siswi Yatim, Piatu dan Yatim Piatu ini diserahkan langsung oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Mandau Vera Imelda S.Pd bersama Guru Kesiswaan Erlina S.Pd dan Ketua Komite SMP Negeri 4 Mandau Rismayeni S.Pd.
Kepsek SMP Negeri 4 Mandau Vera Imelda pada kesempatan itu mengatakan pemberian santunan kepada siswa-siswi Yatim, Piatu dan Yatim Piatu ini kita lakukan setiap bulan Ramadhan. Semoga dapat bermanfaat untuk anak-anak kita semua.
"Santunan yang kita bagikan di Ramadhan tahun ini, jangan dilihat dari nilainya, mungkin itu tidak seberapa, tapi bisa digunakan sebaik-baiknya buat anak-anak kita," ucap Kepsek SMP Negeri 4 Mandau yang akrab disapa Mem itu mengucapkan terimakasih atas infak dan sedekah yang telah disalurkan wali murid.
Sementara itu, mewakili wali murid yang hadir, Ketua Komite SMP Negeri 4 Mandau Rismayeni juga menyampaikan ucap terimakasih kepada bapak ibu wali murid yang telah menyumbangkan sedikit rezekinya untuk anak yatim, piatu, dan yatim-piatu kita di SMP Negeri 4 Mandau ini.
"Anak yatim, piatu dan yatim piatu ini adalah anak kita semua, jadi sebagai umat muslim kita wajib memberi santunan kepada mereka. Mari kita didik bersama-sama karena mereka ini sudah menjadi tanggung jawab kita bersama," ucapnya berharap anak-anak yatim piatu di SMP Negeri 4 Mandau nanti dapat mencapai cita-citanya.**


Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi