JKN-KIS, Produk Terbaik Jaminan Kesehatan Untuk Negeri

Sumber Foto: Jamkesnews.com

Nusaperdana.com, Kuantan Singingi - Menjadi seorang pegawai yang mengabdi untuk Negara, Hepi Maizon (43) paham betul hak dan kewajibannya sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dengan prinsip gotong royong iuran peserta sehat membantu peserta yang sakit. Warga Desa Pintu Gobang Kabupaten Kuantan Singingi itu pun turut menceritakan pengalamannya dan keluarga yang telah beberapa kali memanfaatkan KIS untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

“Kali pertama berobat dipuskesmas itu waktu saya mengalami diare, kalau tidak salah pada tahun 2015. Selain itu pernah juga digunakan waktu sakit mag dan batuk. Kalau awal terdaftar sebenarnya sudah lama dari jaman Askes,” ceritanya.
Pria paruh baya tersebut mengatakan tujuan kedatangannya di Kantor BPJS Kesehatan yang hendak melakukan penggantian kartu sementara sang buah hatinya yang baru lahir.
“Hari ini datang ke kantor untuk mengganti kartu sementara anak, anak juga sempat di rawat di Rumah Sakit karena demam dan dirawat inap selama dua hari. Di Rumah Sakit pelayanannya cukup bagus, petugasnya juga ramah. Selama anak dirawat tidak ada diminta untuk membayar, semuanya ditanggung JKN-KIS,” ucapnya.
Sejauh ini Hepi pun memiliki harapan kedepannya kepada Program JKN-KIS untuk selalu mempertahankan pelayanan terbaik bagi peserta dan tetap menjaga agar tidak ada perbedaan perlakuan pelayanan di fasilitas kesehatan.
“Dan bagi masyarakat yang belum terdaftar, mungkin perlu mengadakan kunjungan saja dari BPJS Kesehatan. Kan masih banyak masyarakat diluar sana yang belum terlalu memahami dari pengalaman atau cerita-cerita yang sesungguhnya terjadi, karena yang masih terlihat dimata masyarakat kan hanya cerita dan berita yang kurang baik saja. Tujuannya tidak lain ialah meluruskan presepsi masyarakat yang kurang baik, yang jelas kita semua punya niat yang baik,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut ia mengatakan harapannya agar BPJS Kesehatan tidak henti-hentinya melakukan sosoalisasi untuk masyarakat, sebab jika memang dari produknya sudah bagus, maka menurutnya BPJS Kesehatan hanya perlu meyakinkan masyarakat agar paham betapa besar manfaat dan pentingnya Program JKN-KIS sebagai jaminan kesehatan untuk Negeri.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar