KBSP AM Bengkalis Turun Kejalan Pengalangan Dana Untuk Korban Gempa Pasbar
Nusaperdana.com,Duri - Keluarga Besar Suku Piliang Alam Minangkabau (KBSP AM) Kabupaten Bengkalis turun ke jalan mengelar aksi pengalangan Dana untuk membantu korban Gempa di Pasaman Barat, Provinsi Sumbar. Sabtu (05/03) siang.
Pengalangan Dana oleh Pengurus dan warga Suku Piliang ini, di pusatkan di beberapa titik atau simpang lampu merah Kota Duri yaitu Simpang Lampu Merah jalan Mawar Hangtuah, Simpang Pokok Jengkol dan Simpang Garoga.
Deddi Sutendi Piliang, Ketua Harian KBSP AM Bengkalis yang ikut hadir saat pengalangan Dana itu, kepada Nusaperdana.com mengatakan aksi turun kejalan saat ini adalah sebagai bentuk kepedulian musibah yang melanda Dunsanak kita yang ada di Sumatera Barat.
"Hari ini kita lakukan pengalangan Dana di beberapa titik Kota Duri untuk membantu Saudara-saudara kita yang terkena Musibah gempa di Pasaman Barat," ucap Deddi.
Senada, Ketua dan Niniak Mamak Suku Piliang Arizal menambah selain kegiatan pengalangan Dana saat ini, kita dari pengurus juga mengumpulkan bantuan yang nantinya disatu untuk dunsanak-dunsanak kita yang terkena gempa di Pasaman Barat.
"Semoga dengan pengalangan dana saat ini, dapat terkumpul lebih banyak lagi dan dapat membantu meringankan beban yang dialami masyarakat minang di Pasaman Barat," harapnya.
Terakhit, Arizal juga mengucapkan terimakasih kepada Warga Suku Piliang dan masyarakat Duri khususnya, yang sudah ikut menyumbangkan sedikit rezeki nya, semoga Allah SWT membalasnya dengan pahala yang berlipat ganda.**
Berita Lainnya
Pimpinan dan Karyawan RS Thursina Duri Gelar Acara Puncak HUT Ke 15
Antisipasi Dampak Corona, Ini Skala Prioritas Pembangunan 2021 di Barru
Karyawan BPJAMSOSTEK Kisaran Tandatangani Komitmen
Bupati Asahan Hadiri Musrembang RKPD Sumut Tahun 2023
Walaah.! Gegara Sabu Si Udin Masuk Bui
Memprihatinkan, Kakek dari Simpang Gaung, Inhil Penderita Kanker di Wajah Butuh Uluran Tangan
Sebagai Mitra, Bhabinkamtibmas Polsek Sangalla Hadiri Musrembang di Lembang Leatung
Ditinggal Sebentar, Satu Unit BTN Dilalap 'Sijago Merah'