Kurir Narkoba, Seorang Pria Asal Pekanbaru Ditangkap di Hotel Wisata Bengkalis
Nusaperdana.com,Bengkalis - Berawal dari Laporan Masyarakat adanya gerak gerik yang mencurigakan akhirnya, seorang Pria berinisial DS alias Dwi (45) asal Pekanbaru berhasil ditangkap Tim Satnarkoba Polres Bengkalis pada hari Rabu (4/10/2023) sekitar pukul 16.00 wib.
"Ia ditangkap di dalam kamar Hotel Wisata Bengkalis dari hasil lidik tim Opsnal serta penggrebekan karena diduga sebagai kurir Narkotika jenis Sabu,"ucap Kapolres Bengkalis melalui Kasat Narkoba AKP Tony Armando lewat press releasenya, Sabtu (7/10/2023).
Dijelaskan AKP Tony diamana saat ditangkap dari tangan DS alias Dwi Tim Opsnal juga menemukan barang bukti 1 paket plastik yang di duga berisikan Narkotika jenis sabu seberat 2,00 gram, 9 1/2 butir Pil ekstasi, 3 butir Pil happy five H5 dan 1 unit HP Android merk Vivo.
"Sementara dari hasil interogasi terhadap tersangka DS alias Dwi mengakui memperoleh Narkotika tersebut dari seseorang bernama Arif (Dalam lidik)," jelasnya.
Selanjutnya, ditambahkan Kasat Narkoba Polres Bengkalis AKP Tony Armando tersangka DS alias Dwi dan barang bukti dibawa ke Mapolres Bengkalis untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.
"Sementara dari hasil tes urine dari tersangka DS alias Dwi Positif (+) Metamphetamin dan Positif (+) Amphetamin," pungkasnya.**


Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek