Perkuat Sinergitas :
Lapas Kelas IIA Bengkalis Coffee Morning Bersama Aparat Penegak Hukum
Nusaperdana.com,Bengkalis - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkalis menggelar coffee morning dengan Aparat Penegak Hukum (APH) se Kabupaten Bengkalis, Selasa (17/10/2023).
Bertempat?di Aula Lapas Bengkalis, coffee morning dihadiri, Kalapas Bengkalis didampingi Kasi Binadik, Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis didampingi Hakim Pengawas dan Tim Humas, Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis diwakili Kasipidum, Kapolres Bengkalis diwakili Kabag Ren dan Kanit.
Kalapas Bengkalis M.Lukman mengatakan, kegiatan ini untuk mempererat silaturahmi, koordinasi dan memperkuat sinergitas antar stakeholder aparat Penegak hukum (APH) yang telah terjalin selama ini.
"Kegiatan ini dalam rangka koordinasi dan memperkuat sinergitas membahas persamaan persepsi pelaksanaan sidang luring pasca pandemi covid-19," ungkapnya.
Disamping itu, sebut Kalapas, kegiatan ini merujuk pada arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga tentang Pemasyarakatan Maju. Salah satunya Memperkuat Sinergitas dengan Aparat Penegak Hukum.
"Terkait rencana pelaksanaan sidang secara offline atau tatap muka sehingga hal ini perlu dikoordinasikan dengan pihak-pihak yang hadir untuk membahas mekanisme dan kesiapan pelaksanaan sidang offline, bagaimana teknis pelaksanaan sidang offline, pengamanan dan pengawalan terhadap mobilisasi terdakwa dari Lapas menuju Pengadilan Negeri Bengkalis," ujar Lukman.
Coffee morning ini berjalan penuh keakraban dan saling mengeluarkan ide-ide antar Apgakum se Kab. Bengkalis. Diharapkan kegiatan ini dapat diadakan secara berkesinambungan sehingga komunikasi dan sinergitas antar instansi dapat terjaga dengan baik.
Dengan dilaksanakannya coffe morning sekaligus rapat koordinasi ini semua pihak sepakat bahwa sidang pada Pengadilan Negeri Bengkalis dapat dilaksanakan secara offline atau tatap muka dimana pihak-pihak terkait siap mendukung dan memfasilitasi pelaksanaannya.**


Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek