Lionel Messi Sudah Seperti Seorang Pensiunan


Nusaperdana.com - Kekecewaan terlihat dalam lontaran kata-kata yang dikeluarkan oleh legenda Argentina, Hugo Gatti, sewaktu melihat performa Lionel Messi kala membela Barcelona.

Ia menyebutkan kalau kompatriotnya itu bermain seperti seorang pensiunan.

Messi turut dimainkan kala Barcelona bertandang ke markas Real Madrid untuk melakoni partai pekan ke-26 La Liga akhir pekan kemarin.

Sayangnya, ia tidak bisa berbuat banyak saat timnya sehingga timnya jadi tumbang.

Gawang Barcelona yang dikawal Marc-Andre Ter Stegen dijebol sebanyak dua kali oleh Vinicius Junior dan Mariano Diaz.

Tentu saja, Messi yang berperan sebagai penyerang tidak bertanggung jawab atas dua gol Real Madrid tersebut.

Yang disayangkan dari pria berumur 32 tahun itu adalah fakta bahwa dirinya tak bisa menyelamatkan Barcelona dari kekalahan.

Kontribusinya sangat minim, dengan catatan tiga tembakan dan satu keberhasilan dribbling dari tiga kali percobaan.

Kekalahan ini membuat Barcelona terpaksa menyerahkan posisi puncak klasemen kepada Real Madrid.

Untungnya, mereka tidak tertinggal begitu jauh. Klub asuhan Quique Setien itu terpaut satu angka saja dari Los Merengues.

Gatti sendiri tidak mempermasalahkan itu. Ia lebih menyoroti performa Lionel Messi yang merupakan rekan senegaranya.

Bagi mantan pemain Boca Juniors tersebut, performa Messi berada di bawah standar yang seharusnya.

"Sakit rasanya bagi saya untuk mengatakan ini karena saya adalah orang Argentina dan mencintai dia," ujarnya kala menjadi pandit di El Chiringuito.

"Messi adalah pemain terbaik di dunia, namun saat timnya tengah membutuhkan dirinya, dia menghilang. Dia tidak bisa ditemukan dalam pertandingan yang krusial," lanjutnya.

Lebih lanjut, Gatti mengatakan bahwa Messi terlihat kelelahan baik secara fisik maupun mental.

Ia menggambarkan kalau sosok jebolan La Masia tersebut seperti pensiunan yang harus beraksi lagi di atas lapangan.

"Anda selalu bisa membelanya sebagai seorang pesepakbola, tapi dia terlihat seperti sudah pensiun. Ia kehilangan kecepatannnya serta kemampuan satu-lawan-satu. Dia kelelahan secara mental," tambahnya.

"Dia memiliki wajah yang sedih, tapi terlihat lebih sedih beberapa hari terakhir. Dia tidak menginspirasi siapapun. Dia tidak ada di mana-mana, anda harus memberinya sebuah tembakan untuk mengangkatnya kembali," pungkasnya.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar