Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Banjir di Desa Bathin Betuah
Nusaperdana.com,Mandau - Camat Mandau Riki Rihardi, bersama Kepala UPT DLH Kecamatan Mandau Syafrudin, Perwakilan Polsek Mandau, Perwakilan Koramil Mandau, Sekcam Yoan Dema, Kasi Tapem Rudi Hartono, Kasi Tantribum Muhammad Vicky, dan Kasubbag Keuangan dan Perlengkapan Kantor Camat Mandau Muhamad Nurizan menghadiri rapat upaya pencegahan bencana yang diadakan oleh Pemerintah Desa Bathin Betuah.
Rapat menghadirkan langsung management PT murini, menyusul jebolnya tanggul yang dibangun oleh perusahaan tersebut sehingga mengakibatkan banjir bandang yang melanda sebagian daerah di Desa Bathin Betuah.
Kepala Desa Bathin Betuah, Prayetno, dan juga Kepala Desa Harapan Baru, tarmin, menyampaikan bahwa Pemerintah serta masyarakat Desa Bathin Betuah dan juga Desa Harapan Baru menyampaikan permintaan kepada PT Murini untuk segera menyelesaikan permasalahan banjir yang juga menyebabkan putusnya akses ke pusat Desa, sehingga terhambatnya mobilitas pihak Pemerintah Desa dan masyarakat.
"Permasalahan seperti ini seharusnya bisa segera diselesaikan apabila pihak dari Pemerintah Desa dan pihak dari PT Murini sepakat untuk membahas solusi, bukan membahas kesalahan dari satu pihak atau pihak lainnya, yang paling penting adalah bersama-sama membicarakan penyelesaian dari permasalahan yang sedang kita hadapi, "ujar Camat Riki Rihardi.
Selanjutnya dari rapat tersebut didapatkan kesepakatan dari terkait persoalan banjir di Desa Bathin Betuah hari ini diantaranya, pihak Perusahaan (PT Murini) akan menormalisasi kanal disepanjang daerah terdampak sesuai dengan proposal dari Pemerintah dan masyarakat lebih kurang 11 Kilometer yang akan dimulai pertanggal 5 September 2022 mendatang.
Normalisasi akan dilakukan menyesuaikan kondisi yang ada di lapangan, dan yang terakhir, perbaikan jalan yang terdampak banjir oleh pihak perusahaan (PT Murini).**


Berita Lainnya
Bupati Bengkalis Hadiri RAKERCAB Pemuda Pancasila, Tekankan Peran Strategis Ormas dalam Pembangunan Daerah
Rumah Warga Miskin Tak Layak Huni di Ganting Damai, Warga Minta Bupati Kampar Bertanggung Jawab hingga Libatkan Presiden Prabowo
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
DPRD Kampar Gelar Paripurna Ranper DPRD tentang Kode Etik dan Tata Beracara Badan Kehormatan