Penjabat Bupati Kampar Pimpin Rakor Gebyar Audit Stunting Kabupaten Kampar 2024.


Nusaperdana.com, Bangkinang- Penjabat Bupati Kampar Hambali, SE, M,B,A, MH memimpin Rapat Koordinasi Gebyar Stunting Kabupaten Kampar tahun 2024. Rapat itu digelar di ruang rapat Kantor Bupati Kampar lantai III dan didampingi Ketua Tim Percepatan Penanganan Stunting (PPS) Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M,SI dan seluruh Tim Pakar Stunting Kabupaten Kampar, Kamis (15/2/2024).

Hadir dalam kesempatan itu diantaranya Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Ricana Djayanti Hambali, Ketua GOW Juli mastuti Yusri, Kepala Dinas PMD Lukmansyah Bado’e, Plt. Kepala Dinas Kominfo Irwan AR, Kepala Dinas Pariwisata Zamhur, Kepala Dinas Perhubungan Reflizal, Kepala Dinas Kesehatan Kampar serta seluruh Tim Pakar dan TPPS Kampar.

Dalam arahannya Pj Bupati Kampar menyampaikan bahwa Gebyar Audit Stunting adalah salah satu iven Nasional, "Alhamdullilah Kabupaten Kampar dipercaya sebagai tuan rumah sekaligus sebagai pilot projek untuk daerah penanganan stunting di Indonesia, Hambali juga menambahkan, sebagai tuan rumah dan pilot projek nasional, seharusnya kita selaku pemangku kepentingan mempersiapkan agar, perhelatan berjalan dengan baik," ujarnya.

“Sebagai tuan rumah, Kabupaten Kampar akan dijadikan pilot Projek Penanganan Stunting di Provinsi Riau, sudah selayaknya kita mempersiapkan agar iven berjalan dengan sukses,” ungkapnya.

Ditambahkan Pj. Bupati Kampar ivent ini akan diselenggarakan pada 27 Februari mendatang di Kecamatan Tambang, Ia juga mengingatkan kepada Tim PPS dan Tim Pakar untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar dapat kita laksanakan dengan baik sesuai dengan apa yang kita inginkan. 

Ia menambahkan dalam iven itu Kabupaten Kampar akan menampilkan program Pemerintah Kabupaten Kampar dari mulai pola anak stunting yang sudah ada BAAS dari LK2S yang berjumlah 19 orang, hasil pemantauan sebelum dan sesudah pemberian sudah ada laporan nya. Jumlah stunting 69 anak di Puskesmas Tambang, yang sudah ada BAAS berjumlah 19 anak. 

BAAS tambahan untuk anak stunting di tambang berjumlah CSR BEMTU sebanyak 5 orang anak disertai dengan data by name TP PAUD sebanyak 2 orang anak disertai dengan data by name RS.ANDINI sebanyak 2 orang anak disertai dengan data by name jumlah yang belum ada BAAS berjumlah 41 orang anak dikoordinasi kan dengan Kecamatan. Sasaran AKS adalah Ibu hamil kek/resti sebanyak 14 orang Anak stunting sebanyak 69 orang Ibu Pasca salin 5 orang Calon pengantin 10 pasang Remaja putri 20 orang.

Sementara itu Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar yang juga Ketua TPPS Kampar Drs. Yusri, M, Si menyampaikan dalam ivent itu juga akan mengundang Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution, Kepala Dinas P3AP2KB Provinsi Riau/ Biro Adpim, kepala Perwakilan BKKBN, Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Kampar, Satgas Stunting Provinsi Riau dan Sekretariat TPPS Provinsi. 

Lebih jauh Pj. Sekda memaparkan bahwa dalam iven itu juga akan disediakan Akseptor KB, Penentuan personel dengan dibuat SK panitia pelaksanaan teknis Ketua pelaksana kadiskes Kabupaten Kampar, Sekretaris kepala dinas DP2KB3A Kabupaten Kampar koordinator seksi acara Plt. Sekretaris DP2KB3A koordinator Pelayanan Kabid Kesmas Dinas kesehatan Untuk petugas AKS terdiri dari tim pakar AKS yaitu Dokter obygen dr. ERI SPOG didampingi oleh 2 orang bidan desa yang mempunyai ibu hamil Dokter anak oleh dr. Cherlyna dan dr, Susi didampingi oleh dokter umum  Nutrisionis didampingi oleh 2 orang tenaga gizi Tambang dan tenaga gizi Puskesmas Rumbio Psikolog didampingi oleh 2 orang perawat Calon pengantin didampingi oleh 2 bidan.

Untuk perlengkapan disiapkan obat-obatan dan alat pelayanan lainnya oleh Puskesmas tambang  Untuk kedatangan sasaran AKS akan dikoordinasi kan oleh kecamatan kepada kepala desa dengan membuat surat undangan mobilisasi membuat roundown acara dengan di koordinasikan dengan Provinsi Penyerahan bingkisan oleh baznas Provinsi sebanyak 40 dan yang belum akan di koordinasikan dengan baznas Kabupaten. Sasaran ibu hamil dan anak stunting untuk membawa buku kia,  Puskesmas terdekat akan membantu pelaksanaan gebyar yaitu puskesmas kubang jaya dan Puskesmas Kampa. (naz)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar