Program Bedah RTLH, Tepat Sasaran Atau Sebaliknya?
Bupati Hadiri Pelantikan Anggota PPK se-Kabupaten Bengkalis
PHR Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia Sepanjang 2023
Hoaks, SE Penempatan Tenaga Kesehatan dan Peresmian RSUD Rupat Utara
Perusahaan Harus Membawa Kemaslahatan Bukan Permasalahan
Nusaperdana.com, Tanah Merah - Keberadaan Perusahaan hendaknya membawa berkah bagi masyarakat, bukan sebaliknya malah menjadi masalah. Untuk utu investor mesti juga memikirkan apa yang menjadi kemaslahatan umat, sehingga degan ada perusahaan hidup masyarakat bisa sejahtera.
Demikian dikatakan Ketua DPRD Inhil DR H Ferryandi ST MM MT ketika berkunjung ke PT Krisna Kereta Kencana (K3) Desa Sungai Nyiur Kecamatan Tanah Merah, Sabtu (7/11/2020). Kedatangan Ketua DPRD Inhil ke PT K3 ini didampingi Ketua Komisi 1 DPRD Inhil Razali SAg dan juga Camat tanah Merah Yuliargo, serta beberapa lurah dan kepala desa di Kecamatan Tanah Merah.
"Kehadiran perusahaan harus memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya, jangan justru kehadiran perusahaan menimbulkan konflik dengan masyarakat. Jadilah perusahaan yang ramah lingkungan," ungkap Ferry.
Ditambahkan, pola kemitraan yang dijalankan perusahaan dengan masyarakat melalui pihak koperasi harus dijalankan dengan baik, sehingga tidak menimbulkan masalah kedepannya.
"Bangunlah pola kemitraan dan komunikasi yang baik dengan masyarakat," tegasnya.
Keberadaan perusahaan tentu saja telah memberikan kontribusi bagi masyarakat sekitar perusahaan, terutama dalam penyediaan lapangan pekerjaan dan terkelolanya lahan tidur yang selama ini terbengkalai dan terendam.
Perusahaan juga harus memperhatikan Corporate Social Responsibily (CSR) kepada lingkungan masyarakat sekitarnya
"Realisasikan CSR untuk masyarakat sekitar operasional perusahaan, baik untuk pendidikan maupun kegiatan sosial lainnya. Jadi utamakan CSR untuk masyarakat sekitar perusahaan dulu," cetusnya.
Pimpinan PT Krisna Kereta Kencana (PT K3), Susanto Tarigan menyebutkan, perusahaan menjalankan pola kemitraan dengan masyarakat sebagai pemilik lahan.
"Lahan masyarakat yang bermitra dengan perusahaan dan sudah selesai administrasinya sekira 5.000 hektar, dan sampai hari ini yang sudah tertanam hampir 4000 hektar, " ujar Susanto didampingi Humas, Ismail Rasyid dan manajemen PT K3 lainnya.
Selama ini, telah terbangun hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar operasional perusahaan, terutama para pemilik lahan. Program-program bantuan perusahaan juga selalu dikucurkan kepada masyarakat. (Lak)
Berita Lainnya
Wabup Buka Musrenbang RKPD Kabupaten Inhil Tahun 2020
Lagi, Pengguna Sabu Ditangkap Dalam Kamar Hotel di Duri
Bupati Indragiri Hilir Mengikuti Arahan Prseiden RI
Produk UMKM Kampung Kuala Gasib di Borong oleh Wakil Ketua l DPRD Siak Fairuz
DLH dan Komisi II Kembali Ambil Sample Limbah PKS PT PCR, Ada apa?
Bupati HM Wardan Bersama Unsur Forkopimda Sambut Kunker Gubri Syamsuar ke Inhil
Guru di Inhu Diamankan Karena Sodomi 7 Siswa
Habibie Bakal Maju Calon Ketua IKA Unisi