PGRI Barru Sumbang 4,5 Ton Beras, BNI 100 Paket Sembako


Nusaperdana.com, Barru Sulsel -- Bantuan menghidupkan elemen di tengah pandemi corona terus berdatangan di Barru. Sebagian di antara mereka, memilih menitipkan ke Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Barru.

Terbaru yang diberikan bantuan ke Tim Gugus Tugas, yaitu Bank Negara Indonesia (BNI) dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Barru. Mereka sangat percaya dengan kesungguhan dan persetujuan yang sudah disetujui selama ini tim gugus di bawah koordinasi Pemkab Barru.

Untuk bantuan BNI yang paling penting dari kontribusi pegawainya, totalnya 100 paket sembako. Sedangkan bantuan PGRI yang merupakan program “gerakan guru satu, beras satu liter”, berhasil mengumpulkan 4,5 ton beras.

Bantuan yang diberikan ini di Posko Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Barru yang diterima penuh oleh Ketua Tim Gugus Tugas, Suardi Saleh, Kamis (13/5/20).

Didampingi Sekda Barru Abustan, Jubir Khusus Covid-19 Amis Rivai, dan Kadis Pendidikan Andi Adnan, Suardi Saleh berterima kasih dan terima kasih atas kepemimpinan BNI dan karyawannya, serta ke PGRI atas kepedulian yang diinginkan.

“Kita sangat senang atas kepedulian yang membahas berbagai pihak selama ini, termasuk dari BNI dan PGRI Barru. Salah satu hikmah dari Covid-19, yaitu dorongan empati dan semangat gotong royong kita untuk saling membantu, ”kata Suardi Saleh di depan pimpinan BNI Cabang Barru dan pengurus PGRI.

Bantuan yang dititipkan ini akan segera disalurkan ke mereka yang memang sangat membutuhkan. Khusus ke warga yang tidak masuk ke dalam data penerima bantuan sosial pemerintah.

“Semoga bantuan ini bisa menyenangkan yang masih kurang. Lebih banyak kita sudah buka hotline pengaduan terkait bantuan. Karena itu, jika ada yang pantas diterima, namun tidak terdata, terima menerima pengaduannya. Tim verifikasi akan turun melakukan verifikasi lapangan,”tambah Suardi Saleh.

Kepada para guru yang tergabung dalam PGRI, atas nama tim gugus dan Pemkab Barru, Suardi Saleh menyampaikan rasa hormatnya. Khusus untuk pengurus yang menggagas program "gerakan satu guru, satu liter beras."

“Terima kasih banyak atas Gerakan Cinta ini. Kalau hari ini gerakan satu guru, satu liter beras, maka mudah-pindah kedepan, bisa menjadi gerakan dua liter, ”pungkas Suardi Saleh menyemangati pengurus PGRI.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar