Nusaperdana.com, Tana Toraja - Polres Tana Toraja gelar pengamanan aksi unjuk rasa penyampaian aspirasi dari kelompok pemuda Tana Toraja yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Simbuang Mappak Menggugat, Senin (16/03/2020).

Aksi Unjuk rasa ini berlangsung di dua tempat yakni di kantor Bupati Tana Toraja dan Kantor DPRD Kab. Tana Toraja, dengan kekuatan massa diperkirakan berjumlah kurang lebih 50 orang.

Pengamanan yang dilaksanakan oleh Personil Polres Tana Toraja di tempatkan di 2 titik aksi, mengikuti kegiatan, dengan menurunkan puluhan personil yang dipimpin oleh Kasat Sabhara Polres Tator AKP Sulaeman Abu, SH dan Ketua Tim Negosiator Kasat Binmas Polres Tator AKP Muh. Yusuf Badu serta di dampingi oleh Kapolsek Simbuang, Kasat Tahti, KBO Binmas, Paur Log Polres Tator.

Dikutip dari selebaran Pernyataan Sikap Aliansi Pemuda Simbuang Mappak Menggugat menyebutkan, Momentum Pilkada yang digelar lima tahun sekali itu, telah dilaksanakan di Kab. Tana Toraja pada bulan agustus 2015 yang lalu. Pada saat itu pasangan Nicodemus Biringkanae dan Viktor Datuan Batara terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja uanggul dari dua calon lainnya. Nico-Viktor memiliki 22 pokok program kerja untuk mencapai Toraja Unggul dan Sejahtera. Hal tersebut menjadi angin segar bagi seluruh
masyarakat tana toraja.

Lanjut kutipan, Program pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dan pembenahan pelayanan publik merupakan bagian dari 22 pokok program pemda Tana Toraja Periode
2015-2020, namun realisasi dari program tersebut tidak terlaksana dengan baik. Sehingga Tagline Pemda Tana Toraja yaitu jangan biarkan rakyatku bodoh, jangan biarkan rakyatku sakit dan jangan biarkan rakyatku lapar, itu kemudian menjadi bahan evaluasi masa akhir jabatan kali ini.

Namun pada kenyataan pelaksanaan program kerja tersebut tidak dapat direalisasikan dengan baik diakarenakan tidak baiknya tata kelola serta keangkuhan dari pemda tana toraja itu sendiri.

Oleh karena itu, sebagai bentuk evaluasi terhadap pemda tana toraja kami Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar, dan Ikatan Pemuda Simbuang-Mappak (IPSIM) Toraja, yang tergabung dalam "Aliansi Pemuda Simbuang Mappak Menggugat" lewat momentum masa akhir jabatan Pemerintahan Daerah Tana
Toraja menggelar aksi demontrasi sebagai bentuk "Simbuang Mappak Menolak Lupa".

Pernyataan sikap diatas disertai dengan tuntutan, yaitu :
1.Evaluasi Kinerja BPBD Tana Toraja, yang kedua.
2.Evaluasi Kinerja Dina PU.
3. Evaluasi Pelayanan dan Kualitas Dinas Pendidikan di Simbuang Mappak.

Dan dari pantauan di lokasi, aksi pertama berlangsung di kantor Bupati Tator di ruangan Wakil Bupati dan diterima oleh Wakil Bupati Tator Victor Satuan Batara bersama dengan Sekda Kab. Tator.

Aksi kedua di Kantor DPRD Tator berlangsung di ruang lobi kantor DPRD dan diterima oleh Ketua Fraksi Golkar Nikodemos Mangera dan dari Fraksi Nasdem Andarias Tandirerung.

Selama aksi tersebut berlangsung, tidak ada aksi anarkis dari pengunjuk rasa atau pun hal hal yang tidak di inginkan, aksi unjuk rasa berjalan dengan aman dan kondusif hingga berakhir pada pukul 15.30 WITA. (caverius adi)