Rossi Bisa Tenang Pensiun Sebab Pebalap Italia Sekarang Kayak Setan

Valentino Rossi. Sumber Foto: Detik.com

Nusaperdana.com, Jakarta - Valentino Rossi percaya masa depan pebalap Italia di MotoGP akan semakin cerah. Regenerasi pebalap Italia tak terlepas dari tangan dingin The Doctor membina pebalap muda lewat sekolah balapnya, VR46 Rider Academy.

The Doctor mengaku salah satu pencapaian paling membahagiakan dalam karirnya ialah banyaknya talenta muda Italia yang masuk ke MotoGP. Tak hanya sekedar meramaikan, tetapi ikut masuk ke jajaran rider top.

"Aku pikir Italia di MotoGP dalam situasi yang baik, meski tanpa diriku di sini. Dan ini langkah yang positif," kata Rossi seperti dikutip Autosport, Jumat (24/9/2021).

Nama-nama murid VR46 Rider Academy muncul jadi calon jawara baru di tiap kelas MotoGP. Bahkan empat pebalap jebolan sekolah balap Rossi naik podium dalam seri MotoGP San Marino pekan lalu, empat pebalap bisa naik ke podium, mulai dari Francesco Bagnaia, Andrea Migno, Nicolo Antonelli, dan Dennis Fognia.

Yang paling mencuri perhatian memang Bagnaia, dia back to back memenangi kejuaraan secara beruntun. Apalagi rider berumur 24 tahun itu juga menunggangi motor Italia, Ducati.

Rossi yakin betul karir Pecco Bagnaia akan semakin cerah. Dia bisa saja menjuarai MotoGP dalam waktu dekat. Oiya jangan lupakan anak murid muda Rossi lainnya, yakni Franco Morbidelli, Luca Marini, dan Bezzechi. Ketiganya juga lulusan VR46 Rider Academy.

"Aku pikir Pecco bisa bertarung untuk gelar kejuaraan tahun ini dan tahun berikutnya. Franco Morbidellu juga akan sangat kuat bersama Yamaha. Dia sangat cepat dan sangat kuat, jadi aku pikir dia juga bertarung untuk menjadi juara. Dari Akademi (tim balap MotoGP), kita juga punya Marini dan mungkin Bezzechi," ungkap Rossi.

Satu pebalap lain yang mencuri perhatian Rossi ialah Enea Bastianini. Meski berdarah Italia, Bastianini tak bergabung dengan VR46 Rider Academy.

Menurut Rossi, rider 23 tahun itu sudah mulai menunjukkan tajinya. Terbukti dalam MotoGP San Marino, meski start dari posisi 12, dia mampu finis di tempat ketiga.

"Bastianini mungkin bukan pebalap kami (VR46 Academy), tapi saat balapan (MotoGP San Marino) dia sangat impresif, luar biasa, dia sangat cepat," tutur Rossi.

"Dia balapan seperti setan, race-nya juga impresif, dia bahkan menyandang fastest lap. Selamat kepadanya, dan saya pikur dia bisa sangat kuat di masa depan," sambung Rossi.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar