Sadis! Cerita Van Persie 'Diusir' Van Gaal dari MU

Robin van Persie merasa seperti diusir dari Manchester United oleh Louis van Gaal. Sumber Foto: Detik.com

Nusaperdana.com, Jakarta - Robin van Persie merasa kepergiannya dari Manchester United pada 2015 tak disangka-sangka. Van Persie pun menceritakan kata-kata sadis Louis van Gaal dalam "mengusirnya".

Van Persie gabung MU pada musim panas 2012 dari Arsenal dan langsung menjuarai Premier League. Namun, Van Persie kemudian melewati masa-masa sulit pascakepergian Sir Alex Ferguson pada akhir musim 2012/2013.

Di sepanjang 2013/2014 di bawah David Moyes, Van Persie cuma main 28 kali di semua kompetisi. Sementara di musim berikutnya, saat MU sudah ditangani Van Gaal, Van Persie diganggu cedera pergelangan kaki dan cuma main 27 kali di Premier League.

Jelang bergulirnya musim 2015/2016, Van Gaal memutuskan kalau Van Persie tak masuk ke dalam rencananya kendati kontrak striker berkebangsaan Belanda itu masih tersisa satu tahun. Van Persie pada akhirnya dilepas ke Fenerbahce.

Soal kepergiannya dari Old Trafford, Van Persie mengungkap obrolannya dengan Van Gaal. Van Gaal saat itu disebutnya secara terang-terangan menyuruhnya untuk pergi.

"Saya ada obrolan dengan Louis van Gaal dan dia bilang ke saya:' Oke, Robin, kita akan pisah jalan. Saya adalah pelatih, kamu pemain. Kamu harus pergi, waktumu habis'," ujar Van Persie dalam podcast High Performance seperti dikutip Mirror.

"Lalu saya: 'Ya, tapi saya masih punya kontrak?' Dia bilang: 'Saya tidak peduli'."

"Kejam. Menjelang akhir, saya merasa ada yang akan terjadi, tapi tidak sekejam ini. Dan juga caranya mengatakannya. Dan kemudian, ada banyak hal berkecamuk di pikiran ketika dapat pesan seperti itu."

"Saya masih punya kontrak, keluarga saya bahagia, itu adalah tahun ke-11 saya di Inggris. Kami suka tinggal di Inggris. Selanjutnya apa?"

"Anak-anak saya ke sekolah, mereka punya teman-teman dan semuanya. Jadi, dalam sepersekian detik, semua ini masuk ke pikiran. Bagaimana Anda bereaksi?."

"Saya bilang: 'Kita lihat saja yang akan terjadi. Itu pendapatmu. Tapi saya punya kontrak dan saya bahagia di Inggris di MU. Jadi kita lihat saja yang akan terjadi'. Dan saya berdiri, menyalaminya, dan pergi," katanya.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar