Semoga Ramadhan Berbuah Keistiqamahan


Ramadhan, bulan mulia tiada duanya segera berlalu. Tak seorangpun bisa menahan ketika ia pergi. Banyak nilai terkandung di dalamnya. Terutama pada ibadah puasa. Diantara kekhasan puasa adalah durasi waktunya panjang, disinilah keistiqamahan dilatih. Walau bisa dilakukan, tak seorangpun berbuka puasa di waktu dhuha, zuhur atau ashar. Semua patuh pada waktu yang ditetapkan untuk berbuka. Setiap hari dilatih begitu selama sebulan penuh. Dalam beragama secara keseluruhan, Allah mengingikan hambaNya agar istiqamah. ” Wahai orang beriman, bertaqwalah kepada Allah dengan sebenarnya dan jangan kamu mati kecuali dalam keadaan muslim”. Demikian kalamNya. Di firman lain Dia menyampaikan ” Beribadahlah kepada Rabmu sampai datang kematian”. Sajadah panjang kehidupan ini mesti dihiasi dengan keistiqamahan, karena dengannya manusia dimuliakan. Ruhnya akan disambut oleh para malaikat penuh kehangatan. Ramadhan tahun ini kita mendapat pelajaran tentang keistiqamahan dari kepergian Hamba Allah SWT Alm. Ustadz Arifin Ilham, yang selalu istiqamah berdakwah, mengajak ummat untuk selalu berzikir kepadaNya. Bangkinang, Penghujung Ramadhan 1440 H Dari Hamba Yang terus belajar Istiqamah. Penulis: Ustadz Tamarudin,S.Pdi



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar