Nusaperdana.com, Rokan Hulu - Kapolsek Tambusai IPTU Repelita Ginting turun langsung menyaksikan olah Tempat Kejadian Perkara (TPK) terkait meninggalnya seorang diri dalam kasus bunuh diri. di daerah PT Torus Ganda (Torganda) tepatnya di perumahan karyawan Torganda Afdeling III Desa Tambusai Timur, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu.

Kapolsek Tambusai IPTU Repelita Ginting bersama Danramil Tambusai yang diwakili oleh Serda Beny, Kapus Tambusai II Tri Ramadani SKM, Kanit Reskrim Polsek Tambusai Bripka M.Amri Yunal, Kanit Intel Polsek Tambusai Bripka Riswandi, Bhabinkamtibmas Tambusai Bripka Agus dan beberapa Anggota Polsek Tambusai.

Dari penjelasan Kapolsek Tambusai disampaikan kepada media Kamis 9/9/2021. korban bernama Yeti Gulo (36) salah seorang Karyawan PT. Torus Ganda yang sudah menderita sakit menahun.

“Korban menghabisi hidupnya pada hari Rabu 8/9/201 dengan cara gantung diri karena korban sudah lama menderita sakit tahunan,” Kata Kapolsek.

Kapolsek juga mengatakan kalau korban sudah sering ingin bunuh diri namun gagal karena pihak keluarga selalu melihat nya hendak gantung diri.

“Sebenarnya bukan kali ini saja korban ingin bunuh diri namun keluarganya selalu melihatnya  tapi kali ini disaat rumahnya lagi kosong di tinggal Keluarga bekerja saat itulah korban menghabisi hidupnya dengan cara menggantung dirinya,” jelas Repelita Ginting.

Beliau mendapatkan laporan dari pihak keamanan (Satpam) melalui Bhabinkamtibmas bahwa ada salah satu karyawan yang bekerja di Torus ganda menghabisi hidupnya dengan cara gantung diri.

“Setelah kita adakan olah TKP kita minta kepada pihak keluarga untuk melakukan otopsi namun pihak keluarga tidak menerima dan telah mengikhlaskan kejadian tersebut,” ucap Kapolsek

Pada kesempatan itu Kepala Puskesmas Tambusai II Tri Ramadani SKM mengatakan kalau korban meninggal murni gantung diri karena kondisi tubuh korban. saat di temukan tidak adanya bekas yang mencurigakan.