Sangat Memalukan, Mantan Bupati Kampar Belum Mengembalikan Mobil Dinas
Pj Bupati Inhil Hadiri Pembukaan MTQ Provinsi Riau KE-XLII DI Dumai
Sueb Dua Kali Merasa Puas Dengan Program JKN-KIS
Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Menjadi kepala keluarga merupakan tanggung jawab besar bagi seorang suami dalam suatu keluarga, salah satunya memenuhi kebutuhan keuangan rumah tangga. Oleh karena itu, suami harus memiliki kemampuan perencanaan keuangan rumah tangga yang baik. Hal inilah yang membuat Su’eb (54) merasa bersyukur dapat menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Su’eb merupakan peserta JKN-KIS yang terdaftar dengan segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI). Keberadaan Program JKN-KIS dirasa sangat berarti dan bermanfaat bagi Su’eb, ia yang sebelumnya harus menanggung sendiri biaya pengobatan anaknya yang cukup besar, kini tidak perlu merasa khawatir dengan beban biaya yang akan dikeluarkan saat berobat berkat adanya program JKN-KIS.
“Saya memperoleh KIS sekitar 3 tahun lalu dari Kantor Desa, sedangkan anggota keluarga saya menyusul,” ujar Su’eb ditemui tim jamkesnews saat melakukan pergantian kartu hilang anaknya.
Su’eb mengaku pernah mendapatkan pelayanan kesehatan menggunakan kartu KIS sekitar dua bulan yang lalu, tepatnya diawal tahun 2020.
“Saat itu saya merasa susah buang angin sekitar pukul 03.00 dini hari, saya langsung datang ke Puskesmas Sungai Lala untuk mendapatkan pertolongan. Kemudian saya disuntik dan disarankan untuk istirahat. Pukul 08.00 pagi saya sudah merasa enak badan dan diperbolehkan pulang,” lanjut Su’eb.
Selain dirinya, Su’eb mengungkapkan bahwa keluarganya juga telah merasakan manfaat pengobatan dengan menjadi peserta JKN-KIS. Diantaranya, sang istri yang pernah melakukan suntik KB sejak tiga bulan lalu secara gratis karena ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Kemudian anaknya yang pertama telah mendapatkan pelayanan kesehatan saat melakukan buka pen pada dua titik lengannya, tanpa mengeluarkan biaya sama sekali. Sementara itu, anaknya yang kedua baru saja kedapatan muntah-muntah dan langsung ditangani pihak Puskesmas.
“Saya mendapatkan pelayanan kamar rawat inap kelas III karena kartu saya bantuan dari Pemerintah. Menurut saya sudah sesuai, pelayanan kesehatan yang saya dapatkan selama ini sudah bagus, mulai dari kebersihan hingga keramahan petugasnya. Bukan puas sekali, tetapi puas dua kali saya berikan untuk Program JKN-KIS, saya pun tidak pernah diminta untuk membayar sama sekali, semuanya gratis,” ungkap Sueb.
Berita Lainnya
Diteror Kawanan Gajah, Warga Peranap Inhu Resah
Wakil Bupati Siak Himbau Masyarakat untuk Berzakat dan Doakan Para Muzaki
Tercepat Di Riau, Pemkab Bengkalis Serahkan 4 Laporan Bupati Ke Gubri
Wadanlantamal IV Tutup Latihan Hukum Humaniter Internasional dan HAM
Pembangunan Turap BPBD di Surau Darul Sholihin Desa Pulau Gadang Tak Sesuai UU No. 14 Tahun 2008
Nasdem Resmi Serahkan B1-KWK ke Suardi Saleh-Andi Mirza Riogi
Forkopimda Asahan Sambut Kedatangan Pangdam I/BB di Kabupaten Asahan
Pohon Tumbang, TNI - Polri Bersama Warga Lakukan Evakuasi