Usaha Ternak Ayam Menimbulkan Aroma Tak Sedap Membuat Warga Resah

Nusaperdana.com, Rokan Hulu - Sejak hadirnya salah satu usaha peternakan ayam Broiler yang berada diDaerah Ujung Batu Timur membuat warga sekitar resah, dan selalu mencium aroma tidak sedap sehingga dapat menimbulkan pencemaran lingkungan terutama dapat mengganggu kesehatan warga .
Ini patut kita sayangkan, apabila pihak pengusaha tidak memperdulikan lingkungan dan kita berharap kepada dinas LH agar dapat meninjau lokasi dan memberikan arahan pada pemilik peternakan ayam itu,
Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat,Rabu 01/09/2021 tim dari Media Langsung meninjau ke lokasi, disana Tim menemukan ada beberapa kandang ternak ayam,yang disinyalir pemiliknya inisial (YI) tidak berada di tempat.
Salah satu karyawan yang di konfirmasi Tim Media mengatakan bahwa dirinya hanya sebatas pekerja saja. "Mohon Maaf Pak saya tidak mengerti apa-apa," terangnya
Selain Yi, diketahui juga berinisial Hn diduga bekerja di Dinas Kementrian PU Kota Pekanbaru, dari hasil konfirmasi melalui seluler IR dia menjelaskan, bahwa usaha ternak ayam tersebut baru beroperasi. "tapi apakah kandang ayam kita aja, yang di keluhkan masyarakat ?" jelasnya Hn.
" Kandang ayam kami ini jauh dari pemukiman masyarakat, Dusun dan Desa juga sudah berbeda, kok bisa masyarakat keberatan, padahal kami setiap panen membasmi lalat dan kami mempunyai Racun lalat, dan setiap kali panen hasilnya sekitar 10.000 ekor/5 Periode dalam satu tahun," Ujar IR yang akrab dipanggil Ahok
Ditempat terpisah salah satu warga menyampaikan, setiap harinya kami di kerumuni banyak lalat, juga kami sudah pernah mengusulkan ke salah satu pengusaha ternak ayam tersebut ,untuk memberikan Racun Lalat, namun sampai saat ini belum ada Respon dari mereka .walaupun sudah di iyakan pihak pengusaha ternak itu.
Diakuinya, ada beberapa warga berdomisili ditempat berdirinya kandang ayam, telah dipekerjakan di Perusahaan ternak tersebut, dan juga pernah di kasih jatah ayam yang diduga gak layak di jual yang dibagi 1(satu) ekor per KK, namun alangkah baiknya kenyamanan kami masyarakat kecil ini perlu diperhatikan terutama lingkungan yang membau busuk.
Kami meminta khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Kadis Peternakan Kabupaten Rokan Hulu tentunya beserta Aparat ke Polisian, Untuk melakukan pengawasan dan menindak lanjuti hal tersebut, untuk menghindari hal -hal yang tak di inginkan.tuturnya mengakhiri. (Gs)
Berita Lainnya
Di Tanjungpinang, Sistem Pengrekrutan Panwascam Telah Tergolong Akuntabel dan Berintegrasi
Destinasi Wisata Baru untuk Penambahan Devisa
Rojanah Rilis Perdana Single 'Algoritma Cinta' di 60 Radio se-Indonesia
Dari Zakat Profesi, Polsek Rengat Barat Salurkan Bantuan Jumat Barokah
Rankaian HPN Tingkat Provinsi, PWI dan Pemkab Inhil Akan Gelar Forum Bisnis Hadirkan Dua Menteri
4 Manfaat Minum Jahe Hangat Diwaktu Pagi
Kunjungi LDII, Kapolri Bahas Dai Kamtibmas Hingga Moderasi Beragama
Musda BEM se-Riau Ke IX Tahun 2022 di Kabupaten Inhu Sukses Digelar