1 Juta Lebih Penduduk Riau Tercatat dalam Sensus Penduduk Daring
Nusaperdana.com, Pekanbaru - Sensus penduduk (SP) yang dilakukan secara daring oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Riau sudah berakhir pada 29 Mei lalu. Dari SP tersebut, sebanyak 1,31 juta penduduk Riau sudah tercatat di BPS Riau.
Kepala BPS Riau Misfaruddin mengungkapkan, melalui SP yang digelar sejak 15 Februari lalu ini berhasil mencatat 18,91 persen partisipan dari total penduduk Riau.
"Jumlah 1,31 juta ini mencapai 18,91 persen dari total penduduk Riau, dengan jumlah keluarha 326 ribu, atau 18,54 persen dari total keluarga," kata Misfaruddin, Kamis (4/6).
Dijelaskan Misfaruddin, partisipasi tertinggi SP online ini berasal Kampar 15,19 persen, yang disusul oleh Pekanbaru 15,18 persen, Rokan Hilir 13,99 persen, Siak 9,34 persen, Bengkalis 8,84 persen, Pelalawan 7,49 persen, Indragiri Hulu 7,14 persen, Kuantan Singingi 5,69 persen, Rokan Hulu 5,31 persen, indragiri Hilir 4,79 persen, Dumai 3,54 persen, dan Kepulauan Meranti 3,5 persen.
"Terbanyak itu di Kampar, dan paling rendah di Kepulauan Meranti," tukasnya.
Misfaruddin memaparkan, untuk penduduk yang belum terdata secara daring, BPS akan melakukan pendataan kependudukan pada September mendatang.
Ia menjelaskan, pendataan tersebut dilakukan dengan melibatkan ketua RT untuk melalukan pendataan, kemudian, pada tahun 2021 mendatang BPS akan mengambil sampel sensus dengan pertanyaan yang lebih komplet.
"Pendataan kali ini tidak seperru sensus penduduk wawancara atau survei lapangan sebagaimana seharusnya, tapi dengan melibatkan RT," jelasnya.


Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi