Bupati Bengkalis Safari Ramadhan di Kecamatan Talang Muandau
Jual Sabu dan Pil Ekstasi Pasutri di Duri Ditangkap Polisi
Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
Alasan Ahmad Dhani Tak Ingin Lagi Singgung Jokowi
Nusaperdana.com, Jakarta - Musisi Ahmad Dhani akan selesai menjalani masa hukumannya dan keluar dari Rutan Cipinang pada 30 Desember 2019.
Kabarnya, momen itu akan disambut relawan Dhani dengan konvoi bersama dari rutan menuju kediaman Dhani di Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Juru bicara keluarga Ahmad Dhani, Lieus Sungkharisma, mengatakan setidaknya ada 500 orang yang akan mengawal kepulangan Dhani.
Termasuk Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon juga direncanakan akan turut menjemput Dhani.
Lieus Sungkharisma mengatakan, banyak pihak mau mendampingi Ahmad Dhani karena ia dianggap sebagai simbol perlawanan dan simbol kemenangan Prabowo saat Pilpres 2019.
Meski demikian, Ahmad Dhani juga mewanti-wanti para pendukungnya serta publik agar tak lagi mengungkit persoalan di masa lalu.
Termasuk perseteruan dengan kubu Jokowi saat Pemilu 2019.
”Mas Dhani pesan ini besok yang jemput, satu, jangan singgung-singgung Jokowi. Jangan, itu sudah masa lalu," ujar Lieus.
Mengapa Ahmad Dhani seperti berubah sikap? Apa alasannya?
”Tempo hari kita yakin Pak Prabowo menang jadi presiden. Tapi yang terjadi kita tahu semua. Karena Pak Prabowo sudah masuk pemerintah, sebagai Menhan dan Menteri Kelautan (Edy Prabowo), jadi ya itu pesan Dhani jangan ada yang cerita soal Jokowi,” kata dia.
Selain itu, Ahmad Dhani juga meminta agar wacana seputar dirinya yang digadang-gadang untuk mengisi kekosongan posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta, dihentikan.
"Dua, jangan juga dorong-dorong Ahmad Dhani jadi DKI 2. Banyak ini yang sekarang bilang, ’Sudah maju aja jabatan kosong Sandiaga Uno, diisi itu’ Mas Dhani bilangin ke teman teman. Itu pesannya,” kata Lieus.
Selain itu, Ahmad Dhani juga meminta agar wacana seputar dirinya yang digadang-gadang untuk mengisi kekosongan posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta, dihentikan.
"Dua, jangan juga dorong-dorong Ahmad Dhani jadi DKI 2. Banyak ini yang sekarang bilang, ’Sudah maju aja jabatan kosong Sandiaga Uno, diisi itu’ Mas Dhani bilangin ke teman teman. Itu pesannya,” kata Lieus.
Meski tak akan menyinggung-nyinggung Jokowi, Dhani menurut Lieus akan tetap berpolitik dan kembali bermusik.
”Musik sudah darahnya dia. Politik masih, lah, kaosnya aja tahanan politik. Ibaratnya dia naik pangkat. Pernah ditahan, enggak semua pendukung Prabowo masuk sel kan," ujar Lieus.
Untuk diketahui, Ahmad Dhani menjalani dua kasus sekaligus pada 2018-2019. Kasus tersebut adalah ujaran kebencian dan Vlog Idiot.
Dalam kasus Vlog Idiot yang disidangkan di Pengadilan Negeri Surabaya, Dhani divonis satu tahun penjara pada 28 Januari 2019.
Dhani mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Surabaya. Hukumannya pun dipangkas menjadi tiga bulan kurungan penjara dan enam bulan percobaan.
Sementara dalam kasus ujaran kebencian, suami Mulan Jameela itu divonis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan selama satu tahun enam bulan penjara pada 31 Januari 2019.
Namun, Dhani mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi. Hukumannya pun dipangkas menjadi satu tahun kurungan penjara.
Setelah itu Dhani mengajukan kasasi, namun MA menolaknya. Dalam putusannya MA memperkuat putusan di tingkat banding dengan tetap menghukum satu tahun penjara bagi Dhani.**
Berita Lainnya
Kapolres Rohul Kunker Kabun, Tokoh Masyarakat Beri Respon Positif
Spirit Baru Berbusana Nusantara Jelang Hari Ibu
Dukung Program Pemerintah, Polres Inhu Telah Buka Gerai Vaksin Covid-19 Presisi
Kedapatan Bawa Sabu, Warga Air Molek Dibekuk Satres Narkoba Polsek Pasir Penyu
Polsek Batang Gansal Ajak Tokoh Adat Talang Mamak Sukseskan Pemilu Damai
Di Gua Sulawesi, Lukisan Berusia Puluhan Tahun Ditemukan
Delapan Tahun Koperasi Sawit Redang Seko Diduga Lakukan Kegitan Ilegal dengan Tidak Lakukan RAT, Ada Apa ?
Beginilah Wujud Mitsubishi Galant Jika Direinkarnasi