Berbagi di Bulan Penuh Berkah

Dapur Umum Ala PKB Inhil: Empati, Peralatan Sederhana Hingga Cita Rasa yang Kaya

Kader Muda PKB Inhil bersiap-siap untuk membagikan makanan untuk berbuka puasa

Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Berbagi di bulan penuh berkah, bulan Ramadhan, hal itulah yang dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). DPC PKB Inhil mendirikan dapur umum untuk membuat makanan yang akan dibagikan kepada warga kurang mampu.

Di dapur umum ala PKB Inhil ini, segenap kader PKB, khususnya para kader muda mengolah aneka makanan, seperti nasi kotak dan takjil untuk santap buka puasa masyarakat kurang mampu terdampak Covid -19.

"Kami menyadari di tengah pandemi Covid-19 saat ini, banyak masyarakat kurang mampu yang merasa kesulitan bahkan untuk sekadar memperoleh makanan berbuka puasa. Maka itu, kami berinisiatif mendirikan dapur umum sebagai bentuk empati," kata Koordinator Dapur Umum PKB Inhil, R Anjasmara, Sabtu (25/4/2020) di Kantor DPC PKB Inhil, Tembilahan.

Meski hanya dibekali peralatan memasak sederhana dan tanpa latihan memasak yang khusus, para kader muda PKB Inhil menyediakan 100 porsi makanan siap saji per harinya untuk disalurkan kepada saudara sesama muslim menjelang waktu berbuka. Tak ketinggalan pula kurma dan air mineral yang akan menemani santap berbuka puasa.

Kader muda PKB Inhil tengah menyiapkan bahan masakan

"Kami menyiapkan 100 porsi per hari selama 27 atau 28 hari ke depan. Para kader akan menyebar membagikannya jelang waktu buka puasa," tutur Anjasmara yang juga merupakan Wakil Ketua DPC PKB Inhil.

Selaku koordinator, pria yang akrab disapa Anjas ini senantiasa mengawasi proses pengolahan makanan di dapur umum. Dia memastikan bahwa makanan yang akan dikonsumsi oleh masyarakat itu higienis dan tidak tercemar.

Koordinator Dapur Umum ala PKB Inhil, R Anjasmara membagikan makanan kepada masyarakat

"Kebersihannya pasti kita jaga. Begitu pula dengan kualitas dan cita rasa makanan yang kaya. Kita tidak cuma menyediakan makanan, tapi juga berorientasi pada asupan gizi yang terkandung pada makanan. Karena memang asupan gizi diperlukan untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah pandemi Covid-19 ini," jelas Anjas sembari mengatakan menu makanan yang dibuat di dapur umum selalu beragam setiap harinya.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar