Nusaperdana.com, Indragiri Hulu - Forkopimcam Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), tinjau langsung kondisi jembatan/box kulvert yang mengalami kerusakan akibat terjangan air sungai di wilayah itu antara Desa Tanah Datar dan Desa Danau Tiga, Kecamatan Rengat Barat, Kamis 28 Desember 2024.

Jembatan kabupaten tersebut,  diketahui mengalami ambruk diterjang air saat hujan deras terjadi diwilayah tersebut  pada Selasa malam (26/12/2023) sekira pukul 22.00 Wib.

Akibatnya jembatan tersebut tidak bisa dilalui oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat, atas ambruknya jembatan yang menghubungkan Dua Desa yakni Desa Danau Tiga dan Desa Tanah Datar mengakibatkan aktivitas masyarakat lumpuh total.

Menyikapi hal tersebut pihak Forkopimcam Rengat Barat, datang langsung ke lokasi kejadian untuk memastikan dan mengambil tindakan selanjutnya agar masyarakat segera bisa melewati jalan tersebut.

Turut hadir pada kegiatan peninjauan tersebut Kapolsek Rengat Barat, Kompol Deni Afrial S.PI MH, Kapten Inf. HB Sitepu Danramil 01/Rengat, Danpos Rengat Barat, Peltu Herman Waluyo, Babinsa Desa Danau Tiga, Peltu Rudi, Babinsa Desa Tanah Datar, Serda Handoko, Bhabinkamtibmas Desa Danau Tiga Aipda Rio Derick Zulmi, Bhabinkamtibmas Desa Tanah Datar, Aiptu RI Gultom, Kanit Provos Polsek Rengat Barat, Aiptu E. Hutagaol, Kasi Pembangunan Kantor Camat Rengat Barat, Frengki SE, Kades Danau Tiga, Sarno, Kades Tanah Datar Purwono S.PI serta sejumlah masyarakat.

Kapolsek Rengat Barat Kompol Deni Afrial,S.PI.,MH melakukan pemasangan rambu-rambu lalu lintas dilokasi jembatan, selain itu Kapolsek Rengat Barat Kompol Deni Afrial juga melakukan koordinasi bersama Forkopimcam untuk mencari solusi agar masyarakat segera bisa melewati jalan tersebut.

Disisi lain, Kepala Desa Tanah Datar, Purwono mengatakan, langkah yang telah dilakukan dari pemerintahan desa adalah dengan melaporkan hal tersebut (jembatan ambruk-red)  kepada pihak terkait termasuk ke Dinas PUPR kabupaten Indragiri Hulu.

"Kami telah menghubungi pihak perusahaan dalam hal ini PT.Inecda untuk meminta bantuan menurunkan alat berat untuk membagun jembatan darurat, alhamdulillah pihak PT.Inecda telah merespon dengan baik dan menyanggupinya dan Insya Allah sore ini alat tersebut akan segera dikirim," paparnya.

Selain itu, Danramil 01/Rengat, Kapten Inf HB Sitepu menambahkan, terkait permasalahan ambruknya jembatan ini harus segera ditindaklanjuti. Karena ini sangat urgen sekali, terutama untuk warga dan masyarakat yang mau beraktivitas.

Danramil juga menyampaikan bahwa pihaknya siap turun untuk membantu masyarakat bergoyang royong membuat jembatan darurat.

"Informasikan saja kepada kami kapan kegiatan gotong-royong tersebut dilaksanakan, kami dari pihak TNI maupun Polri, siap untuk turun bergotong royong dengan warga," tegas Danramil.

Masyarakat berharap agar jembatan yang ambruk segera diperbaiki karena jalan tersebut merupakan akses penting untuk masyarakat Desa Tanah Datar dan Danau Tiga. (Karto)