Guru di Inhu Diamankan Karena Sodomi 7 Siswa

Ilustrasi

Nusaperdana.com, Rengat - Seorang guru honor berinisial RR (43) terpaksa diamankan petugas kepolisian. Pasalnya, warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau ini tersangkut kasus pelecehan seksual.

Tak tanggung-tanggung, tersangka yang sempat menjadi buronan itu menyodomi 7 muridnya sendiri.

Tersangka RR sempat diburon itu setelah kepolisian menerima laporan dari orang tua korban. Selama diburu pihak kepolisian, keberadaan tersangka selalu berpindah-pindah tempat. Bahkan ia melarikan diri hingga ke Kabupaten tetangga.

"Dia melarikan diri ke Kabupaten Meranti, Riau. Namun kemarin tim Polres Inhu meringkusnya," kata Aipda Misran yang dilansir detik.com, Kamis (5/12/2019).

Selama ini, lanjutnya, tersangka bekerja sebagai guru honor di salah satu sekolah di Kabupaten Inhu. Pelajaran yang diajarkan adalah Olahraga dan Pramuka.

Dijelaskan, modus yang dilakukan tersangka kepada para korban, selalu diajak ke rumahnya dengan alasan akan memberikan nilai.

Namun sesampainya di rumah, tersangka malah mengajak untuk berbuat sodomi.

"Siswa tadi dijanjikan akan diberikan nilai yang bagus di rapornya. Bila ajakannya ditolak, tersangka mengancam akan memberikan nilai yang buruk," paparnya.

Para korban itu tidak bisa menolak bujuk rayu gurunya. Sehingga perbuatan bejat inipun direspon cepat oleh tersangka.

Kasus ini terungkap setelah salah satu siswanya ada yang menolak atas ajakan gurunya itu walau diancam akan diberikan nilai rendah.

"Siswa tadi melaporkan pada orang tuanya apa yang dialaminya. Dari sana kasus sodomi ini terungkap," kata Misran.

Para orang tua korban pun marah mengetahui anak-anak mereka menjadi korban kebiadaban gurunya. Orang tua siswa mencoba mendatangi pelaku di sekolah.

"Mengetahui para orang tua muridnya marah, pelaku pun melarikan diri. Dia berada di Kabupaten Meranti yang akhirnya berhasil ditangkap tim Polres Inhu," tutur.**



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar