Harga TBS Kelapa Sawit Kembali Menurun
Nusaperdana.com, Pekanbaru - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 20-26 Mei mengalami penurunan pada setiap kelompok umur.
Jumlah penurunan terbesar terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun sebesar Rp1,43/Kg dari harga minggu lalu.
Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan turun menjadi Rp1.401,53/Kg.
Plt Kepala Dinas Perkebunan Riau Ahmad Syahharofie mengatakan, penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.
Untuk faktor internal, turunnya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data.
"Penurunan yang cukup dalam terjadi pada harga jual CPO dari Sinarmas Grup yang mencapai Rp105,00 yang mengakibatkan harga sedikit terkoreksi. Untuk harga jual CPO PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp60,60/Kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp105,00/Kg, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp37,00/Kg, dan Asian Agri Group mengalami penurunan sebesar Rp4,64/Kg dari harga minggu lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan sebesar Rp31,82/Kg, dan Asian Agri Group mengalami kenaikan sebesar Rp92,00/Kg dari harga minggu lalu.
Sementara dari faktor eksternal, penurunan harga CPO yang tidak terlalu besar ini dipengaruhi oleh mulai banyaknya negara-negara yang melonggarkan pembatasannya seiring dengan penurunan jumlah kasus infeksi virus corona.
"Hal ini mengakibatkan permintaan dunia mulai membaik. Selain itu kenaikan harga minyak bumi juga ikut mendorong harga CPO sehingga penurunan yang terjadi minggu ini sangat kecil dengan tren yang menguat ke depannya," jelasnya.


Berita Lainnya
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat
Dr Adrian Hidayat Kapus Sungai Apit, Menghimbau Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD
Warga Kampung Olak Centai Gugat Pejabat Meranti di PN Bengkalis Permasalahan Sengketa Lahan