Karena Sabu, Dua Orang Pria di Duri Masuk Jeruji Besi
Nusaperdana.com,Bengkalis - Dua orang Pria berinisial RM (37) dan RB (36) warga Kelurahan Duri Timur, Kecamatan Mandau (Duri-red) terpaksa harus masuk jeruji besi Polres Bengkalis pada hari Sabtu (02/07) lalu.
Mereka ditangkap oleh Tim Satuan Narkoba Polres Bengkalis karena Narkotika jenis Sabu, yang diduga sebagai bandar saat diamankan bersama barang bukti.
Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko melalui Kasat Narkoba IPTU Tony Armando lewat press releasenya, Minggu (10/07) menjelaskan kronologi penangkapan, pada hari Sabtu (02/07), sekira pukul 13.00 wib, tim Satnarkoba Polres Bengkalis mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa sering terjadi transaksi Narkoba di Kelurahan Duri Timur.
Mendapat informasi tersebut, kata IPTU Tony, sekitar pukul 16.00 wib, tim berhasil menangkap RM bersama barang bukti 6 bungkus plastik pack berisi diduga narkotika jenis sabu berat 2.23 gram, 1 kotak rokok luffman kosong warna merah, 1 unit hp android merk huawei warna putih dan Uang tunai Rp 300.000,

"Dan dilakukan interogasi tentang asal muasal sabu, tersangka RM menerangkan mendapatkan sabu dari tersangka RB," jelasnya.
Selanjutnya, ditambahkan IPTU Tony, masih pada hari yang sama, sekitar pukul 16.30 wib, tim melakukan pengembangan dan berhasil menangkap tersangka RB di sebuah Pondok di jalan Al Hamra, dan dilakukan pengeledahan ditemukan barang bukti 2 bungkus plastik pack berisi diduga narkotika jenis sabu berat 1.50 gram, 1 unit hp android merk oppo warna hitam dan Uang tunai Rp 400.000.
Saat dilakukan interogasi tentang kepemilikan sabu dan asal muasal sabu, tersangka RB mengakui sabu yang disita adalah miliknya yang di dapat dari seorang berinisial P (DPO).
"Kemudian kedua tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Bengkalis guna dilakukan penyidikan lebih lanjut," terang IPTU Tony.**


Berita Lainnya
Rorensius Siregar Dituntut 3 Tahun Penjara, Keluarga Protes Keras: Dia Bukan Pembunuh, Dia Korban.
Bupati Bengkalis Hadiri RAKERCAB Pemuda Pancasila, Tekankan Peran Strategis Ormas dalam Pembangunan Daerah
Rumah Warga Miskin Tak Layak Huni di Ganting Damai, Warga Minta Bupati Kampar Bertanggung Jawab hingga Libatkan Presiden Prabowo
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi