Komisi XII DPR RI Siap Kawal Interkoneksi Kabel Bawah Laut Pulau Bengkalis
Nusaperdana.com,Bengkalis--Anggota Komisi XII DPR RI, Iyeth Bustami, mempertegas komitmennya dalam memperjuangkan dan mengawal perbaikan sistem kelistrikan di daerah asalnya, Pulau Bengkalis, Provinsi Riau.
Pernyataan ini disampaikannya saat mendampingi, kunjungan Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto, ke PLTD di Desa Pangkalan Batang Bengkalis, Rabu (11/6/2025).
Ia menyatakan, bahwa listrik merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi, sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan listrik menjangkau seluruh pelosok negeri.
"Ya, kebutuhan listrik ini adalah hal pokok. Saya di Komisi XII DPR RI, bermitra dengan PLN, terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, baik gubernur maupun bupati, untuk memperbaiki persoalan listrik tidak hanya di Bengkalis, tapi juga di Kepulauan Meranti dan wilayah lainnya di Riau," tegas Iyeth.
Ia menyebutkan, pemadaman bergilir yang masih kerap terjadi, sangat meresahkan masyarakat dan harus segera diatasi oleh PLN yang memiliki otoritas dalam penyediaan energi listrik.
Ia mengaku, dari dulu sejak dirinya kecil sampai sekarang belum selesai juga. Makanya untuk menuntaskan persoalan listrik di tanah kelahirannya, maka dirinya bertekad terus mendatangi kantor PLN agar persoalan kelistrikan di Bengkalis benar-benar teratasi dengan tuntas.
Iyet menambahkan, kehadiran langsung Direktur Distribusi PLN pusat ke Pulau Bengkalis merupakan langkah penting agar pihak pusat dapat melihat langsung kondisi riil di lapangan.
"Ya, mudah-mudahan setelah melihat sendiri kondisi di sini, PLN akan lebih fokus, apalagi ini sudah jadi program nasional pemerintahan Presiden Prabowo," jelasnya optimis.
Senada dengan itu, Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso, menyatakan harapannya, agar masalah kelistrikan segera mengalami perbaikan signifikan. Pihaknya berharap tidak lagi sekadar sosialisasi, tetapi implementasi nyata.
"Ya, kami ingin sistem kelistrikan di Bengkalis berubah total. Dengan adanya rencana pemasangan kabel bawah laut dan interkoneksi ke sistem kelistrikan Sumatera, kami yakin dampaknya sangat positif, baik untuk perekonomian maupun kesejahteraan masyarakat," tegas Bagus Santoso.
Kedua tokoh ini sepakat bahwa kolaborasi antara DPR RI, PLN dan pemerintah daerah, akan mempercepat penyelesaian persoalan listrik, terutama menjelang pelaksanaan kegiatan-kegiatan penting di wilayah Bengkalis.(Donni)


Berita Lainnya
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat
Dr Adrian Hidayat Kapus Sungai Apit, Menghimbau Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD
Warga Kampung Olak Centai Gugat Pejabat Meranti di PN Bengkalis Permasalahan Sengketa Lahan