KPOTI Gelar Permainan Rakyat Dan Olahraga Tradisional
Nusaperdana.com, Siak - KPOTI Kabupaten siak melaksanakan Tournament Permainan Rakyat dilapangan bola kaki Kampung Sengkemang Kecamatan Koto Gasib, Sabtu (06/09/2020).
Turnament yang dilaksanakan oleh Komite Permainan rakyat dan Olah raga Tradisional Indonesia (KPOTI). dikecamatan koto gasib ini sudah berjalan di 6 kampung diantara nya Kampung Sri Gemilang, Kampung Rantau Panjang, Kampung Pangkalan Pisang, Kampung Keranji Guguh, Kampung Buatan I, dan Kampung Sengkemang.
"Permainan Rakyat ini sudah mulai hilang. Oleh karena itu dengan ada nya organisasi KPOTI ini kita bangkitkan kembali permainan rakyat ini. Hal ini juga bisa dilaksanakan saat memperingati HUT RI " kata Ketua Umum KPOTI Kabupaten Siak, Fairus.
"kami mengapresiasi atas terselenggaranya Turnament tradisional ini. Karena dizaman sekarang banyak dari generasi dibawah kita yang tidak tahu tentang permainan ini dikarenakan zaman semakin canggih dan lebih banyak fokus pada Handphone terutama bagi anak- anak. Tapi sangat diharapkan ini bisa berimbang mengenai ilmu teknologi saat ini dan bersosialisasi " kata Alfedri.
Pemerintah akan memperhatikan pembangunan yang diinginkan oleh masyarakat seperti pada Tahun 2020 ini Kecamatan Koto Gasib mendapatkan 3 paket jalan.
"ini juga merupakan forum silaturahmi. Mudah-mudahan Allah meridhoi segala niat baik kita " ucap Alfedri.
Diakhir sambutannya Alfedri selalu mengingatkan untuk selalu patuh terhadap protokol kesehatan ( 3 M ) diantaranya Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak. (Doni)


Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi