Lulus Jadi Polisi, Dua Anak Suku Talang Mamak Menjadi Perhatian
Nusaperdana.com, Inhu - Semua orang pasti mempunyai cita-cita yang tinggi agar menjadi orang yang sukses, berhasil apa yang diimpikannya dan membuat kebanggaan khusus orang tuanya.
Tidak terkecuali, anak dari suku talang mamak pun memiliki cita-cita. Meskipun hidup dipedalaman alias jauh dari kota, namun semangat dan kegigihannya tidak pernah surut hingga ia berhasil mendapatkan apa yang di cita-citakan nya.
Sungguh Luar biasa perjuangan dan semangat yang dibangun dua anak suku pedalaman Talang Mamak yang bercita-cita menjadi polisi, kegigihan dan tekad kuat yang dimiliki dua anak suku talang mamak ini membuahkan hasil yang Luar biasa yakni menjadi polisi.
Dua anak suku talang mamak yang beralamat di Desa Talang Jerinjing Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu lulus menjadi Bintara Polisi tahun anggaran 2020.
Kedua anak suku Talang Mamak tersebut adalah Anto anak pasangan dari Panggelang dan Habibun serta Andika Swanda anak dari pasangan Tarmizi dan Mini. Keduanya merupakan anak seorang petani karet yang sangat sederhana.
Kapolres Inhu, AKBP Efrizal S.IK didampingi Ps.Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran, Sabtu 14 November 2020 menjelaskan, dua anak suku pedalaman Talang Mamak asal DesaTalang Jerinjing itu lulus dari Rekrutmen Program (Retpro) khusus suku pedalaman dan berprestasi sampai ketingkat Nasional.
Dijelaskan Kapolres, kedua anak suku Talang Mamak tersebut dibina secara fisik dan non fisik sebelum mendaftar menjadi calon Bintara Polri oleh anggota Bhabinkamtibmas Desa Talang Jerinjing, Brigadir Komarudin.
"Awalnya ada 4 anak Talang Mamak yang ikut pelatihan dan mendaftar, namun hanya 2 orang lulus jadi Bintara Polri," kata Kapolres.
Lebih jauh Kapolres menyampaikan, Panitia Daerah (Panda) penerimaan Bintara Polri Polda Riau telah mengumumkan hasil kelulusan seleksi Bintara Polri tahun 2020 sebanyak 292 orang yang terdiri dari 266 pria dan 6 orang wanita.
Dari 292 lulusan Bintara Polri itu, 20 diantaranya berasal dari Kabupaten Inhu, termasuk 2 anak suku Talang Mamak.
"Ini merupakan bukti nyata jika paradigma lama sudah mulai memudar, dulu suku pedalaman dan masyarakat awam takut dengan polisi, justru sekarang suku pedalaman sudah banyak menjadi polisi, mudah-mudahan kedepan jumlah anak suku pedalaman di Inhu yang lulus polisi bertambah," tutup Kapolres. (Karto)


Berita Lainnya
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat
Dr Adrian Hidayat Kapus Sungai Apit, Menghimbau Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD
Warga Kampung Olak Centai Gugat Pejabat Meranti di PN Bengkalis Permasalahan Sengketa Lahan