Piala Thomas dan Uber 2020 Jadi Oktober, PBSI: Waktunya Ideal

Sumber Foto: Detik.com

Nusaperdana.com, Jakarta - PP PBSI merespons keputusan Badminton World Federation (BWF) memundurkan kembali jadwal Piala Thomas dan Uber 2020. Oktober disebut sebagai waktu yang ideal.

Awalnya, Piala Thomas dan Uber akan bergulir 16-24 Mei 2020 di Aahur, Denmark. BWF kemudian menundanya ke 15-23 Agustus setelah wabah virus corona meluas secara global.

Kini, BWF kembali menunda lagi-lagi imbas COVID-19. Pemerintah Denmark mengeluarkan kebijakan larangan berkegiatan dalam skala besar sampai Agustus, sehingga pelaksanaan turnamen beregu itu paling mungkin digelar 3-11 Oktober 2020.

Sekretaris Jenderal PBSI Achmad Budiharto menyambut positif keputusan itu. Pasalnya, dia memprediksi bahwa virus Corona sudah mereda di bulan Agustus sehingga atletnya bisa melakukan persiapan normal.

"Kalau lihat perkiraan di Indonesia, puncak COVID-19 akan ada di bulan Mei, jadi Juli atau Agustus mudah-mudahan sudah bisa normal. Kalau perkiraan ini tepat, saya rasa Oktober ini waktu yang ideal," kata Budiharto dalam rilis yang diterima detikSport, Rabu (29/4/2020).

"Artinya, kami punya waktu dua bulan (Agustus-September untuk mematangkan persiapan. Meskipun, semua sangat bergantung pada turnamen sebelumnya," ucapnya.

Hal ini, sebut Budiharto, berkaitan penyusunan strategi persiapan atlet dan pemanasan Kevin Sanjaya dkk setelah lebih dari sebulan tanpa kompetisi.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar