Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Pecat Komandan Militer Senior Ditengah Serangan Rusia
Nusaperdana.com, Internasional - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Minggu (26/2) memecat komandan militer senior yang membantu memimpin pertempuran di bagian timur negara itu melawan tentara Rusia, tanpa memberikan alasan terkait langkah pemecatan tersebut.
Zelenskyy mengumumkan pemberhentian Eduard Moskalyov sebagai komandan pasukan gabungan Ukraina, yang sedang bertempur di wilayah Donbas, dalam surat ketetapan yang hanya berisi satu baris kalimat.
Zelenskyy menyebut Moskalyov dalam pidato hariannya pada Jumat (24/2), ketika mengungkapkan para komandan militer yang dia beri arahan.
Moskalyov telah menjabat di posisinya sejak Maret 2022, tak lama setelah Rusia menginvasi Ukraina.
Pemberhentian Moskalyov tidak disebut, baik di akun Facebook maupun Twitter milik pasukan gabungan tersebut.
Tentara Rusia terus-menerus berupaya mencaplok dua wilayah di Ukraina timur, yang disebut sebagai Donbas.
Zelenskyy dalam beberapa pekan terakhir menggambarkan pasukannya di timur dalam situasi yang sulit dan mencekam.
Unit-unit yang pro-Moskow memusatkan upaya mereka di Kota Bakhmut dengan melancarkan serangan bertubi-tubi meski banyak korban berjatuhan di pihaknya, menurut pejabat Ukraina dan negara-negara Barat.
Dalam sebuah pesan melalui Facebook, staf umum angkatan bersenjata Ukraina menyatakan tentara Rusia telah beberapa kali gagal melancarkan serangan di daerah Bakhmut pada Minggu.
Berita Lainnya
Kemlu Dorong Potensi Kerja Sama Infrastruktur dan Konektivitas Antara Aceh dan Kepulauan Andaman - Nicobar
Prefektur Oita Menunjuk Warga Negara Indonesia Menjadi Duta Luar Negeri untuk Pertama Kalinya
Studi Ungkap Sebagian Pasien Sembuh Bisa Kebal dari Virus Corona
Biaya Keamanan Harry-Meghan di AS Capai Rp 40,3 M, Siapa yang Bayar?
Rezky Aditya Siap Tes DNA, Citra Kirana Siap Terima Masa Lalu Suami
Pilpres AS, Joe Biden Dinilai Lawan Sepadan Donald Trump
Dolar AS Tembus Rp 16.000, Presiden Perlu Perhatikan Hal Ini
Australia tambah bantuan kendaraan lapis baja untuk Ukraina