RPJ Kuansing Jadi Sorotan Segala Aspek, Waka 1 RPJ: Kami Hadir Agar Terlahirnya Pemilu yang Berkualitas
Nusaperdana.com, Kuansing - Pesta demokrasi untuk pemilihan kepala daerah atau disebut Pilkada itu akan segera digelar serentak seluruh Indonesia, salah satunya di kabupaten Kuantan Singingi.
Hal ini tentu menimbulkan antusias dari segala elemen, mulai dari masyarakat umum, milenial, civitas akademika dan tentu oleh aktor-aktor politik.
Melihat dan mereview kembali Track record pilkada Kuansing yang selalu dinilai potensi akan terjadi polemik itu , Forum mahasiswa seKuansing mengambil momen untuk membuat suatu perkumpulan.
Perkumpulan tersebut diberi nama Relawan Pilkada Jujur atau yang bisa disingkat dengan RPJ yang di ketua oleh sdr.Boy Nopri Yarko Alkaren.
RPJ sudah memiliki akta notaris yang menjadi dasar identitasnya serta sudah melakukan Deklarasi sebagai pengakuan publik.
Melihat banyak tanggapan positif akan munculnya RPJ ini, wakil ketua I RPJ mengantisipasi agar tidak adanya tanggapan negatif. Dalam statement Waka I RPJ menjelaskan bahwasanya mereka akan menjadi pemantau pemilu independen yang mana mereka memantau seluruh pergerakan mengenai pilkada kali ini. Tidak hanya Pasangan calon, tim pemenangan serta simpatisan tetapi RPJ juga akan memantau kinerja KPU maupun BAWASLU.
" Kami independen, kami akan pantau secara keseluruhan, mulai dari Paslon serta tim, KPU, Bawaslu dan juga indikasi kecurangan serta keterlibatan ASN dalam politik ini" Terang Edo cipta wiganda (ECW) yang merupakan Waka I RPJ
Tak hanya itu, Edo cipta Wiganda(ECW) juga menjelaskan bahwa tujuan mereka adalah untuk melahirkan pemilihan yang berkualitas.
" Selama ini tidak ada Mahasiswa yang ngawal hal seperti ini, kami ingin pemilu lebih berkualitas lagi yang tentu akan melahirkan pemimpin yang memang diharapkan untuk Kuansing lebih baik kedepannya," tutup Waka I RPJ. (imro)


Berita Lainnya
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat
Dr Adrian Hidayat Kapus Sungai Apit, Menghimbau Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD
Warga Kampung Olak Centai Gugat Pejabat Meranti di PN Bengkalis Permasalahan Sengketa Lahan