CV Kuala Raja, Produsen Pupuk Bersubsidi kepada Kelompok Tani


Nusaperdana.com, Tembilahan - CV Kuala Raja sebagai distributor bersama dengan PT Petrokimia Gresik sebagai Produsen Pupuk bersubsidi mempunyai tujuan yang sama dalam pendistribusian Pupuk bersubsidi kepada masyarakat kelompok tani.

Eka Rini Firgianti yang merupakan Owner dari CV Kuala Raja sebagai pelaksana melakukan program sosialisasi peningkatan hasil panen padi dengan menggunakan Pupuk Organik Bersubsidi ke Desa-desa agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui hasil panen.

Pada kesempatan ini, Media telah mewawancari Agenda yang dilaksanakan oleh CV. Kuala Raja dikantornya di Pekanbaru, pada Sabtu, (07/12/2019).

CV Kuala Raja berdasarkan wilayah kerjanya di Kabupaten Pelalawan, kecamatan kuala kampar, melihat wilayah itu memiliki sektor tanaman pangan dan perkebunan yang luas, namun karena akses transportasi sangat sulit, menyebabkan kuota untuk subsidi pupuk dapat dikatakan tidak ada sama sekali.

Berawal ada masukan dari salah satu pokja (kelompok kerja) yang ingin meningkatkan produktifitas hasil panen padi, dan didapatkan hasil dari pertemuan pokja seluruh indonesia bahwa hasil panen di kecamatan kuala kampar sangat jauh dibawah rata-rata. Sedangkan di daerah lain bisa mencapai 6 - 7ton/hektar dalam sekali panen.

Melalui pokja/poktan di Kuala Kampar menghubungi kami agar dapat membantu untuk meningkatkan hasil panen di wilayah tersebut dengan membantu sosialisasi penggunaan dan penyediaan pupuk bersubsidi yang juga di temani bapak Salehudin Komisi II DPRD Kab. Pelalawan bidang Pertanian.

"Sehingga, kami sepakat agar prosedur untuk dapat melaksanakan sosialisasi dan penyediaan pupuk bersubsidi kita ikuti demi kesejahteraan masyarakat disana harus melakukan survey selama 3 hari dan juga kami harus menyediakan kios resmi yang ditunjuk," Owner dari CV Kuala Raja, Eka Rini Firgianti.

Eka menyampaikan, Program ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah, sesampainya di kecamatan kuala kampar kami langsung melakukan sosialisasi didampingi bersama anggota DPRD Kab. Pelalawan, Dinas Ketahanan Pangan yang mempunyai program Serasi seluas 2900ha dalam produksi padi disana.

Program ini juga diterima baik oleh masyarakat Kuala Kampar, dan sudah melakukan sosialisasi dengan para Kelompok kerja, Kelompok Tani, Desa Kuala Kampar Kabupaten Pelalawan, dan sudah merencanakan akan melakukan survey langsung kelokasi, meemberikan contoh cara pemakaian Pupuk Organik Bersubsidi, karena masih banyak Masyarakat yang belum mengetahui cara pemakaian pupuk tersebut.

"Kita sudah melakukan Sosialisasi dengan Masyakat, ada beberapa perwakilan 14 kelompok tani, yang akan membantu kita untuk menyebar pupuk organik ini kepada masyarakat, dan mereka juga sangat terbantu dengan program ini. mereka juga meminta stok 25 Ton Pupuk persedian hingga bulan Desember tahun 2019 disiapkan disana," paparnya.

Selain itu, CV Kuala Raja juga akan membuat kios-kios resmi disana, untuk bekerjasama dengan CV.Kuala Raja, sebagai kios penyediaan Pupuk Organik bersubsidi di kecamatan Kuala Kampar.

"Pupuk organik Bersubsidi ini akan kita sediakan disana melalui kios resmi yang nantinya menjadi Perwakilan tempat penyediaan pupuk tersebut, hasil yang diperoleh, kios Perwakilan tersebut nantinya melaporkan hasil penjualannya setiap akhir bulan ke kita dan jelas disalurkan ke masyarakat kelompok tani disana. soal dokumen-dokumen perizinannya akan kita bantu untuk menyiapkan secara lengkap semuanya," tambah Eka.

Eka juga menyampaikan, Tujuan dari penyebaran Pupuk Organik Bersubsidi ini salah satu cara meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khusunya tani di desa-desa, agar kualitas pangan dan perekonomian masyarakat meningkat.

"Desa Sungai Upih akan menjadi desa paling utama penyebaran Pupuk Organik Bersubsidi ini, karena didesa itu, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara mendapatkan pupuk bersubsidi, lalu kita mempunyai rencana membantu mereka dan membuat lahan percontohan untuk pemakaian pupuk organik," jelasnya

"Kita sudah berkoordinasi dengan bapak Sudirman dan bapak heru selaku ketua kolompok tani dan kelompok kerja, Beliau akan membantu kita memberikan arahan kepada kelompok tani untuk petunjuk penggunaan dari pupuk ini. Semoga saja apa yang kita harapkan bisa terealisasi dan membantu mereka di pedesaan, khususnya kelompok tani. Semoga program padi Go Organik yang dirancang oleh dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura kab.Pelalawan bisa terwujud," kata Eka. (Safar/rls)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar