Grup Sisingaan Putra Sinar Wangi Pajajaran, Tampil di Gedung Daerah Pelelawan


Nusaperdana.com, Indragiri Hulu - Salah satu grup kesenian budaya Sunda asal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yaitu Sisinga'an Putra Sinar Wangi Pajajaran Tampil memukau dihadapan para tamu undangan di acara resepsi khitanan dan aqikah ananda Azka Nauli Putra Nugraha, putra dari Bapak Asep Boma dan Ibu Nofiarina.

Kegiatan tersebut dilangsungkan di Gedung Daerah Pelelawan Datuk Laksamana Mangkudiraja yang berada di komplek perkantoran Bupati Pelelawan, Sabtu (23/12/2023).

"Penampilan Grup Sisingaan yang berlangsung di dalam gedung itu dimulai setelah waktu Dzuhur," ujar Surya salah satu kepenguran dari grup Sisingan Putra Sinar Wangi Pajajaran.

Dikatakan Surya, kami hadir di kabupaten Pelelawan atas undangan kang Asep Boma untuk menghibur para tamu undangan resepsi khitanan putra kang Asep, tambahnya.

Surya sendiri lebih jauh menyebutkan, penampilan grupnya di kabupaten Pelelawan tersebut merupakan yang pertama kalinya, kedepan ia berharap ada juga warga Sunda khususnya yang berada di kabupaten Pelelawan tersebut mengundang lagi grup singanya seperti yang dilakukan oleh kang Asep Boma.

Menurut Surya lagi, seyogianya kegiatan grup singanya di Pelelawan kemarin itu akan tampil berkeliling sambil mengarak pengantin sunatnya. Tapi berhubung cuaca pada saat itu kurang mendukung, kita tampil didalam gedung saja, tambah Surya.

Surya juga banyak mengucapkan terimakasih terutama kepada pihak keluarga besar kang Asep Boma yang mana dalam hal ini telah mengundang grupnya untuk tampil menghibur tamu undangan nya.

Kemudian ucapan terimakasih juga disampaikan kepada para inohong-inohong (pemimpin) ataupun Pupuhu Sunda Riau seperti Eyang Surachmat, Apih Juli dari Sunda Gaoel, para pimpinan seni Sunda di Pelelawan dan Pekan Baru yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Terutama sekali, Surya mewakili atas nama Ketua grup Sisinga'an yaitu Didin Hasanudin memohon maaf terutama sekali buat keluarga kang Asep Boma, umumnya kepada yang hadir, apabila dalam penampilan Grup Sisingaan Putra Sinar Wangi Pajajaran kurang maksimal.

Namun ia berharap dengan tampilnya salah satu kesenian Sunda Inhu di kabupaten Pelelawan tersebut menjadi jembatan silaturahmi antara grup-grup seni Sunda yang ada di Riau pada umumnya serta dapat melestarikan budaya bangsa budaya tradisional urang Sunda pada intinya, sehingga dengan kegiatan tersebut juga bisa mempersatukan lebih erat lagi tali silaturahmi antar orang orang Sunda yang ada di Riau ini.

(Karto)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar