Kelompok Tani Maju Bersama di Desa Talang Jerinjing Panen Raya Cabe Merah 7 Ton
Nusaperdana.com, Inhu - Bertani pada dasarnya sudah menjadi hal yang lumrah bagi masyarakat indonesia, mulai dari petani buah-buahan hingga sayur-sayuran atau palawija. Kegiatan bertani ini biasanya dilakukan untuk menghidupi ekonomi keluarga, bertani bisa dikerjakan secara individu maupun kelompok
Namun kali ini ada hal yang berbeda, pasalnya ada kelompok tani yang Bernama "Kelompok Tani Maju Bersama" di Desa Talang Jerinjing Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu berhasil melakukan Panen Raya atas hasil taninya berupa Cabai Merah Panjang sebanyak 7 Ton di atas lahan 1 Ha pada Kamis 28 Januari 2021
Panen Raya tersebut dinilai dapat mendongkrak ekonomi masyarakat terutama bagi kelompok tani maju bersama. Karena mendapatkan hasil yang luar biasa, Desa Talang Jerinjing Mendapat perhatian dari berbagai kalangan.
Melihat hasil tani yang melimpah, kelompok tani maju bersama akan melakukan penanaman secara berlanjut. Hal itu dikarenakan hasil tani cabai merah dapat mendobrak dan membantu ekonomi serta kesejahteraan keluarga petani.
Ketua Kelompok Tani Maju Sutisna mengatakan, bahwa keberhasilan dan kesuksesan itu atas bantuan dan pembinaan yang optimal dari beberapa instansi terkait.
"Kami sangat puas, karena panen ini akan memotivasi anggota," Ujar Sutisna
Panen ini merupakan bagian dari program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan dan sedikitnya sudah Tiga kali panen Raya hasil tani di atas lahan yang sama
Cabe merah ini jika dijual setakatnya diperkirakan menghasilkan uang sebesar Rp 70 juta. Artinya dalam waktu yang terbilang singkat bisa mendapatkan uang yang lumayan dari hasil tani tersebut
Terkait dengan pemasaran, Sutisna juga menyampaikan bahwa sebahagian besar cabe merah tersebut masih untuk kebutuhan lokal, belum sampai di jual ke luar daerah
"Kami juga tetap berharap dukungan semua pihak, terutama instansi pemerintah agar kedepannya lebih baik lagi hasilnya" Tutup Sutisna. (Karto)


Berita Lainnya
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat
Dr Adrian Hidayat Kapus Sungai Apit, Menghimbau Masyarakat Agar Menjaga Kebersihan Lingkungan Untuk Mencegah DBD