Keluhan-Keluhan di Puskesmas Simalinyang, Mulai Dari Dugaan Pemotongan Honor Hingga Kerusakan Fasilitas

Keluhan-Keluhan di Puskesmas Simalinyang, Mulai Dari Dugaan Pemotongan Honor Hingga Kerusakan Fasilitas

Nusaperdana.com, Kampar - Berdasarkan penulusuran wartawan beberapa waktu terakhir didapat berbagai isu terkait Puskesmas Simalinyang di Kampar Kiri Tengah.

Pertama, adanya keluhan masyarakat tentang beberapa westafel di dalam Puskesmas tidak berfungsi alias rusak.

Kedua, ada juga WC atau toilet di Unit Gawat Darurat (UGD) yang rusak. Kerusakan toilet di UGD ini disebut sudah terjadi sejak lama. Namun hingga kini belum juga diperbaiki.

Ketiga, adanya petugas jaga di Unit Gawat Darurat dikeluhkan oleh masyarakat, lantaran beberapa kali warga yang datang hendak berobat tidak mendapati petugas yang berjaga  Terutama saat sore dan malam hari.

Keempat, adanya isu yang berhembus dugaan pemotongan honorarium petugas medis, khususnya honor petugas Covid-19 maupun petugas Vaksinasi.

Kami lalu menanyakan informasi yang kami dapatkan ini kepada Kepala Puskesmas Simalinyang, Oyok Bustamam.

Pertama, Oyok membantah adanya pemotongan honor para petugas medis Covid-19 maupun petugas Vaksinasi. Kata dia, tidak pernah pihaknya melakukan pemotongan honor para medis sepeserpun.

"Tidak ada pemotongan hal itu pak (honor para medis)," ucap Oyok Bustaman kepada wartawan, Senin (27/6/2022).

Soal adanya westafel yang rusak diakui oleh Oyok. Ia menyebut westafel rusak disebabkan olah saluran air  yang tak berfungsi.

"Westafel itu ada yang macet-macet di jalan airnya. Yang lainnya bagus pak," ujarnya

Adapun soal keluhan warga tentang petugas UGD yang beberapa kali didapati tidak standby di puskesmas, Oyok Bustamam belum menjawab.

Soal WC di UGD yang telah lama rusak juga belum dijawab oleh dia.

Kami terus akan menindaklanjuti informasi tentang keluhan-keluhan yang kami temui di Puskesmas Simalinyang ini kepada para pembaca.



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar