Bupati Bengkalis Safari Ramadhan di Kecamatan Talang Muandau
Jual Sabu dan Pil Ekstasi Pasutri di Duri Ditangkap Polisi
Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
Perusahaan Tak Peduli, Disnaker Tertidur, Hingga Membuat Anggota DPRD Angkat Bicara
Nusaperdana.com, Pelalawan - Kecelakaan kerja yang terjadi baru-baru ini menjadi perhatian.
Tak terlepas dari celotehan Anggota Dewan DPRD Kab Pelalawan, yang mengkritik PT Serikat Putra tentang keselamatan karyawan nya saat bekerja.
Ketua Fraksi PAN Nazar Arnazh S.ip mengkritik Perusahaan PT Serikat Putra yang terlalu lalai dan tidak perduli terhadap keselamatan karyawannya.
PT Serikat Putra itu adalah perusahaan sitangan besi katanya mengawali.
Itu sangat terlihat disisi bagaimana PT. SP lemahnya dalam menerapkan K3S dan memberikan Alat Pelindung Diri (APD) saat bekerja.
Dan Dinas Ketenagakerjaan (Desnaker) harus ikut serta dalam memberikan perlindungan terhadap para karyawan.
Nah kalau sudah terjadi seperti ini siapa yang bertanggung jawab geram Nazar putra asli bandar petalangan ini.
Kita meminta pada Perusahaan PT Serikat Putra agar bertanggung jawab, terhadap karyawan yang mengalami kecelakaan kerja.
Lebih lanjut kata Nazar Arnazh S.ip jika kebun sawit PT serikat putra sudah tidak layak produksi lagi.
Ini sangat terlihat dari pohon kelapa sawit yang sudah menjulang tinggi, bahkan sudah mrncapai 30-35 meter.
Dengan menggunakan tenaga manusia, sudah tidak layak lagi. Silahkan PT Serikat Putra gunakan alat lain seperti robot tandas Arnaz. (Gom)
Berita Lainnya
Waspada Omicron, Gubri Harap Rumah Sakit Rujukan Pastikan Stok Obat Tersedia
Pemkab Siak Buka Bersama BHL, Tukang Ojek, Becak dan Sampan Penyebrangan
Usai Kunjungan Tim Wasev, Satgas TMMD Lanjutkan Semenisasi Jalan Yakub 2
Danlatamal IV Tanjungpinang Hadiri Peluncuran 2 Unit Kapal Patroli Cepat
HUT KNPI Ke-48, Andika Putra Kenedi ST: Mari Bersatu Lupakan Perbedaan
Wabup Husni Ikuti Peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak Tahun 2024
Polres Bengkalis Bersholawat Sambut Ramadhan 1444 Hijriyah
Akademisi Pariwisata Bicara Soal Pantai Solop