Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Walikota Tanjung Pinang, Kota Lama Akan di Tata Untuk Menambah Daya Tarik Wisatawan
Nusaperdana.com, Tanjungpinang -Terkait rencana perbaikan jalan merdeka juga penataan kawasan kota lama, Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP melakukan peninjauan di kawasan tersebut, Kamis (20/01).
Rahma mengatakan, kawasan kota lama termasuk salah satu destinasi wisatawan yang datang ke Tanjungpinang untuk berbelanja.
Untuk itu penataan kawasan kota lama diperlukan untuk menambah daya tarik wisatawan yang datang ke Kota Tanjungpinang.
" Tentu ini menjadi impian bersama untuk dapat menghidupkan kembali suasana kota yang penuh sejarah, sekaligus melestarikan budaya," ujar Rahma.
Rahma berharap pelaksanaan pekerjaannya nanti akan berjalan lancar sesuai dengan rencana.
Mohon do'a dan dukungan dari masyarakat agar segera terealisasi dan tahapan-tahapan pengerjaanya berjalan lancar.
" Penataan kawasan kota lama diharapkan akan berdampak positif, saat penampilannya sudah berubah cantik tentu menambah daya tarik sendiri”, ungkap Rahma.
Dalam penataan kota lama tetap mempertahankan ciri khas yang tidak akan dihilangkan. Konsepnya modern tapi tidak meninggalkan ciri khas kota lama.
Mungkin perubahan pada warna cat, perbaikan trotoar, juga drainase," pungkasnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Zulhidayat, S. Hut, menambahkan, peninjauan hari ini terkait pembenahan kota lama. Bersama Walikota, kepala Bappelitbang, Camat dan Lurah setempat, memastikan terkait pengembangan kota lama yang tentunya akan memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat Tanjungpinang terutama yang berdomisili dikawasan jalan merdeka dan sekitarnya, juga pedagang-pedagang disini
“Pada tahap awal dilakukan perbaikan jalan merdeka, kemudian penataan bangunan, drainase, juga taman yang sudah ada akan di tata kembali dan diperbaiki. Terkait anggaran, bekerjasama dengan PT. Sarana Multi Infrastruktur melalui Pemerintah Provinsi Kepri," terang Zul Sapaan akrabnya.(red/Anes)


Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM