Polres Kampar ungkap 4 Kasus Pertambangan Ilegal dan 1 Kasus BBM Bersubsidi
Nusaperdana.com, Kampar - Diduga Maraknya Pengusaha Tambang Ilegal Seperti Galian C di Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Sepanjang dari February Sampai Oktober 2023 Ada Empat Kasus Pertambangan Ilegal di Ungkapkan oleh Pihak Polres Kampar, dan satu kasus BBM Bersubsidi Jenis Solar, Tetapi Perkara Tersebut Baru Tahap Penyidikan, Belum Sampai Ke Pengadilan Negeri (PN) Bangkinang.
Hal ini Diungkapkan Oleh Kapolres Kampar, AKBP Ronald Sumaja, S.I.K melalui Iptu Aulia Rahman, S.H., .M.H. Kanit 3 Sat Reskrim, Kepada Wartawan, Senin 9 Oktober 2023.
"Iya Betul Ada Empat Kasus Perkara Tambang ilegal dan Satu Perkara BBM Solar Bersubsidi," Katanya.
Lanjut di Terangkan Oleh Aulia, Empat Perkara Tambang Ilegal Berlokasi di Desa Sawah Kecematan Kampar Utara dan berikut nya di Desa Terantang ada Dua Kasus di kecamatan Tambang, dan di Desa Sumber Sari Kecamatan Tapung, dan Satu lagi Kasus BBM Bersubsidi Jenis Solar di Kecamatan Tapung hulu.
"Empat Kasus Pertambangan Ilegal dan Satu Kasus BBM Bersubsidi Jenis Solar, sekarang lagi tahapan penyidikan Belum sampai ke Pengadilan Negeri (PN) Bangkinang, dan kita menuggu Petunjuk dari Jaksa penuntut umum (JPU)," Sebutnya.
Ia pun mengatakan, Kewajiban kami sebagai penyidik itu perkara dilimpah Ke JPU dan Setelah lengkap maka selesailah tugas kami selaku penyidik.
"Saat ini perkara sudah kami limpah ke JPU namun masih ada yang harus di lengkapi," ungkapnya.
Selajutnya kita menghimbau kepada seluruh pengusaha pertambangan seperti Galian C untuk segera membuat izin agar ada kontribusi ke Daerah," pungkasnya.


Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek